Example floating
Example floating
BeritaBerita TerbaruBerita UtamaHukum & KriminalTotabuan

Polsek Sangtombolang Bina 6 Siswi SMA Yang Konsumsi Miras Saat Jam Belajar

×

Polsek Sangtombolang Bina 6 Siswi SMA Yang Konsumsi Miras Saat Jam Belajar

Sebarkan artikel ini

Kapolsek Sangtombolang AKP Rusdin Zima saat memberikan pembinaan. (foto/mn)

BOLMONG,MANADONEWS,-.Minuman Keras (Miras) merupakan salah satu penyebab rusaknya mental generasi anak bangsa. Olehnya, pemerintah selalu menghimbau agar masyarakat tak terbiasa menkonsumsinya serta menjauhi barang haram ini.

MANTOS MANTOS

Namun, hal ini nampaknya tak berlaku bagi enam (6) Siswi SMA N 1 Sangtombolang Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong). Dimana, pada hari Selasa (11/12/2018) pagi disaat jam belajar, keenam siswi ini kedapatan menkonsumsi Miras jenis Cap Tikus.

Alhasil, aksi keenam siswi inipun dilaporkan oleh siswa lainnya ke pihak sekolah. Selanjutnya, pada hari ini Rabu 12 Desember, pihak sekolah melanjutkannya ke Polsek Sangtombolang.

Warga dan keluarga para siswi saat mendapat arahan dari kapolsek Sangtombolang AKP Rusdin Zima. (foto/mn)

 

Saat dihubungi via telepon seluler, Kapolsek Sangtombolang AKP Rusdin Zima, SE membenarkan adanya laporan tersebut.

“Yah, memang benar ada laporan dari sekolah. Keenam siswi tersebut sudah dipanggil di Mapolsek untuk dibina,” ujar Kapolsek Sangtombolang.

Menurut Kapolsek Sangtombolang, bahwa dari penuturan para siswi, cap tikus ini dikonsumsi secara bersama di rumah salah satu siswi.

“Mereka ketahuan oleh pihak sekolah karena ada salah satu siswi yang sudah mabuk saat kembali ke sekolah,” jelasnya.

Anehnya lagi, barang haram ini disuruh dibeli keenam siswi tersebut kepada seorang siswa laki-laki.

“Saat menkonsumsi Miras, mereka masih menggunakan seragam sekolah,” jelasnya.

Kapolsek Sangtombolang berharap, para orang tua harus lebih maksimal dalam mendidik serta mengetahui setiap aktifitas anaknya.

“Peran orang tua juga sangat diperlukan sehingga nantinya mental anak bisa bagus dan berguna kedepannya,” pungkas Kapolsek Sangtombolang.

Usai diberikan pembinaan, Keenam siswi yang diketahui masih duduk di kelas X dan XI ini pun akhirnya dikembalikan kerumahnya masing-masing.

Sampai berita ini dipublish, belum ada tanggapan resmi dari pihak SMA N 1 Sangtombolang.
(stvn)

Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *