Example floating
Example floating
Berita TerbaruHukum & KriminalInternasional

Gadis 15 Tahun Digantung di Pohon Usai Diperkosa

×

Gadis 15 Tahun Digantung di Pohon Usai Diperkosa

Sebarkan artikel ini
Ilustrasi digantung.
Ilustrasi digantung.
Ilustrasi digantung.

JAKARTA, MANADONEWS – Gadis berusia 15 tahun dicekik hingga tewas setelah diperkosa tiga orang. Untuk menutupi jejak pelaku, jasadnya kemudian digantung di pohon agar terkesan seperti kasus bunuh diri.

Gadis remaja asal India itu dikabarkan menghilang dari desanya sejak Jumat pekan lalu. Ia ternyata diculik oleh tiga pria dari Nanpara, India, seorang di antaranya adalah kenalan korban.

MANTOS MANTOS

Seperti dikutip CNN Indonesia dari media India, NDTV, kepolisian sudah membekuk dua pelaku dan sedang memburu orang ketiga.

Sementara itu, pemeriksaan post-mortem dilaksanakan. Menurut inspektur kepolisian, Salik Ram Verma, hasil pemeriksaan mengonfirmasi bahwa gadis itu diperkosa dan dicekik. Empat petugas akhirnya dipecat karena dianggap lalai dan tidak melakukan cukup tindakan untuk mencegah penculikan itu.

Baca Juga:  Bupati JWS Resmi Buka Liga Sepak Bola Remaja Sinode GMIM 2016

Ditemui terpisah, ayah sang gadis juga mengatakan bahwa ketiga orang itu sudah berupaya menculik putrinya sejak awal pekan.

Rangkaian kasus di India belakangan ini menyulut amarah publik atas ketidakmampuan negara untuk memberantas kekerasan terhadap perempuan dan anak-anak.

Dalam kasus serupa pada bulan lalu, seorang gadis 16 tahun ditemukan digantung di pohon setelah diperkosa oleh tiga orang di daerah Andhra Pradesh.

Pada Maret lalu, seorang perempuan berusia 28 tahun diperkosa di dalam bus di Utter Pradesh oleh dua laki-laki, sementara anaknya bersembunyi di pojok kendaraan.

Banyak pula kasus seperti yang menimpa Jyoti Singh. Mahasiswa medis berusia 23 tahun itu tewas akibat luka setelah diperkosa oleh beberapa orang di sebuah bus di New Delhi.

Baca Juga:  Tegas Hukum Tua Borgo Program Vaksinasi akan Dituntaskan

[CNN Indonesia]

Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *