PARIS, MANADONEWS – Tuan rumah timnas Prancis mengawali kompetisi bergengsi EURO / Piala Eropa 2016 dengan menjamu tim kuat Rumania di Stade de France. Tampil di hadapan ribuan pendukung sendiri, Perancis terlihat tertekan di lima menit pertama laga. Peragaan umpan-umpan Rumania sukses merepotkan lini pertahanan Perancis.
Laga pembuka Piala Eropa 2016 dini hari tadi (Sabtu, 11 Juni, 03.00 WITA) berakhir dengan skor 2-1 untuk kemangan Prancis. Dua gol Prancis dicetak oleh Olivier Giroud di menit ke 57 dan Dimitri Payet di menit ke 89. Sementara gol tunggal Rumania dicetak oleh Bogdan Stancu di menit ke 65 lewat titik pinalti. Dengan hasil ini maka Prancis sementara berhasil menempati posisi puncak klasemen Grup A.
Untuk tetap menjaga gengsi dan harga diri, kemenangan di laga ini bakal jadi modal besar Prancis untuk melakoni partai selanjutnya. Perancis mulai sukses mendominasi penguasaan bola dan balik menekan Rumania usai tertekan di lima menit awal. Namun Rumania masih terus memeragakan pressing ketat dan bersiap untuk melakukan serangan balik begitu berhasil merebut bola.
Perancis dan Rumania sama-sama menunjukkan performa agresif sejak awal. Laga ini sudah berlangsung dalam tempo tinggi sejak saat wasit meniup peluit tanda pertandingan dimulai. Meski Perancis tampil lebih dominan di babak pertama namun Rumania sendiri punya kesempatan untuk membobol gawang Perancis. Babak kedua akan berjalan lebih terbuka dan kedua tim sama-sama punya peluang untuk memenangkan pertandingan.
Peran Olivier Giroud sebagai ujung tombak Perancis belum bisa berjalan maksimal sepanjang babak pertama berlangsung. Pada menit 57′ umpan Dimitri Payet berhasil disundul oleh Giroud, skor 1-0 untuk keunggulan Prancis. Striker Arsenal ini berhasil memenangkan duel udara lawan kiper Rumania, Ciprian Tatarusanu. Sebelum mencetak gol, performa Giroud cenderung mengecewakan. Beruntung Didier Deschamps masih bersabar dan memberinya kesempatan untuk terus turun di lapangan.
Pada menit 65′ Rumania mendapatkan hadiah penalti setelah Patrice Evra menjatuhkan Nicolae Stanciu di area terlarang. Bogdan Stancu yang tampil sebagai eksekutor penalti berhasil membuat Hugo Lloris bergerak ke arah yang salah, skor imbang 1-1.
Setelah kedudukan imbang, Didier Deschamps memutuskan untuk memasukkan Kingsley Coman menggantikan Antoine Griezmann. Menit 89′ merupakan ‘petaka’ bagi Rumania, adalah gol Dimitri Payet yang membuat Prancis kembali unggul 2-1. Payet sukses melepaskan tembakan keras dan terarah dari luar kotak penalti yang bersarang di pojok kanan atas gawang Tatarusanu.
Payet mendapatkan tepuk tangan meriah saat ditarik keluar oleh Didier Deschamps dan digantikan oleh Moussa Sissoko di sisa perpanjangan waktu menit 91′. Hingga wasit meniup peluit panjang, laga berakhir dengan skor 2-1 untuk kemenangan tuan rumah.
______________
Prancis 2-1 Rumania (Giroud 57’, Payet 89’ / Stancu 65’-pen)
Perancis (4-3-3) pelatih: Didier Deschamps
Lloris; Sagna, Rami, Koscielny, Evra; Pogba, Kante, Matuidi; Griezmann, Giroud, Payet
Rumania (4-3-3) pelatih: Anghel Iordănescu
Tatarusanu; Sapunaru, Chiriches, Grigore, Rat; Stanciu, Hoban, Pintilii; Popa, Andone, Stancu