Kadis dukcapil mitra.
Ratahan manadonews.
Kesadaram masyarakat dalam pengurusan peristiwa kependudukan dalam hal ini pembuatan kartu tanda penduduk di kabupaten minahada tenggara (Mitra) tinggal beberapa persen saja.
Dari data yang di peroleh jumlah penduduk ada 86 ribu yang weajib kartu tanda penduduk (KTP) dan tersisa sekitaran 13 ribu penduduk yang belum melakukan perekaman KTP.
“Ada sekitar 13 ribu penduduk yang belum melakukan perekaman,namun kami berupaya tahun ini bisa bertambah naik meskipun hamya beberapa persen saja.” Kata David lalandos yang adalah kadis kependudukan dan catatan sipil kabupaten mitra.
Lalandos juga menambahkan 13 ribu penduduk yang belum merekam ini di dominasi oleh para orang tua yang suda tak berdaya baik cacat maupun lanjut usia yang suda tidak bisa berbuat apa-apa.
“Kami tahun ini akan melakukan perekaman dor tu dor atau masuk keluar rumah untuk melayani para wajib KTP yang suda tidak berdaya lagi, tetapi saat ini kami masih menunggu data yang pasti dari tiap desa dan kelurahan” tambah mantan kabag humas mitra ini.
lalandos juga berharap kesadaran dari masyarakat wajib KTP yang belum merekam supaya segera melakukan perekaman, jika tidak nantinya warga itu sendiri yang akan mendapat kesulitan dalam mengurus sesuatu dan pada nantinya berpotensi tidak bisa ikut dalam pemilihan bupati dan wakil bupati di tahun mendatang. (Robby lumi)
