BITUNG, MANADONEWS – Ketua Ikatan Wartawan Online (IWO) propinsi Sulawesi Utara, Victor Rarung, mengatakan IWO adalah wadah resmi dan menjadi legitimasi kuat keberadaan wartawan media online di Indonesia. “Dengan adanya wadah IWO ini, media online semakin kuat, kokoh dan tidak dipandang sebelah mata. Saat ini era digital dan ini adalah masanya media online”, tekannya, ketika memberikan sambutan dalam pembentukan dan pemilihan pengurus IWO kota Bitung, di Riverside café and resto, Manembo-nembo, kecamatan Matuari, Rabu. (9/8-2017).
Dalam era internet sekarang ini, dari segi kecepatan pemberitaan, media online memang jauh mengalahkan media cetak. Selain itu, orang di belahan dunia manapun dapat mengetahui berita atau kejadian di kota Bitung hanya dalam hitungan menit.
Victor juga memberi apresiasi kebersamaan dan persatuan para wartawan IWO kota Bitung, yang punya komitmen kuat untuk menjadi lebih baik.
Ia berharap kekompakkan ini tetap terpelihara, sehingga wartawan media siber tetap eksis dan dipercaya semua pihak.
Para wartawan media online (siber) kota Bitung kini sudah mempunyai wadah untuk bernaung dan bersatu, setelah organisasi Ikatan Wartawan Online cabang Kota Bitung terbentuk.
Dalam musyawarah daerah pertama ini, terpilih sebagai Ketua Hezky Goni dari media siber Topik Sulut.com.
Ini mungkin termasuk pemilihan yang paling demokratis dan tercepat dalam sejarah pemilihan pengurus suatu organisasi. Hanya 10 menit langsung terpilih Ketua.
Para wartawan Bitung ini mampu menunjukkan rasa persatuan dan kebersamaan mereka, padahal sebelumnya sempat terlihat adanya kubu-kubu.
Sebenarnya empat hari sebelum pemilihan terdapat 5 nama yang menguat sebagai calon Ketua. Namun dua jam sebelum Musda dibuka, kandidat mengerucut pada nama 3 orang wartawan yakni Hezky Goni, Herry Lengkong dan Arham Licin.
Dua bakal calon yakni Jefta Tololiu dari Indobrita.com dan Abineno ‘Mougly’ dari Berita Manado.com mundur secara terhormat meski hampir mayoritas rekan-rekan wartawan mendukung mereka. Kabarnya Jefta dan calon lain memilih mundur agar adu kekuatan para calon tidak berkembang menjadi negatif.
Dari pemilihan yang berlangsung singkat, Hezky meraih 12 dari 20 suara, Herry Lengkong 2 suara dan Arham Licin 3 suara. Tiga kertas suara lainnya rusak karena tertulis nama calon ketua tidak sesuai Tata Tertib pemilihan yang sudah disepakati bersama.
Usai terpilih, tim formatur langsung menyusun pengurus inti. Komposisi pengurus inti ini juga mencerminkan kebersamaan karena para calon ketua yang ‘kalah’, tetap dihormati dengan diberi posisi pimpinan.
Selain Ketua Hezky Goni, Wakil dipercayakan kepada Herry Lengkong dan Arham Licin serta Sekretaris Abineno dan Bendahara Refly Ombong dari Manado Terkini.com. Pengurus lainnya akan disusun secepatnya sebelum 17 Agustus 2017. “Kami tetap akan mengakomodir semua 20 wartawan yang terdaftar hari ini untuk menjadi pengurus”, kata Hezky.
IWO adalah organisasi resmi para wartawan media siber yang didirikan di Jakarta dan terdaftar di Kementrian Hukum dan HAM Republik Indonesia.
IWO yang didirikan 5 tahun lalu, sekarang sudah memiliki hampir 1000 anggota tersebar di 32 propinsi dan 43 kabupaten dan kota se Indonesia.
Keaanggotaan IWO di daerah tidak terbatas pada media lokal, tetapi juga ikut perwakilan, reporter atau kontributor media-media cetak kelas besar nasional, yang sudah mempunyai jaringan berita siber.
Terbentuknya IWO kota Bitung, tidak hanya menjadi wadah para wartawan media siber berkumpul semata, tetapi menjadi sarana asistensi etika menulis berita yang baik dan benar sesuai Kode Etik Pers, peningkatan kompetensi kewartawanan, serta memberi advokasi dan perlindungan apabila wartawan IWO bermasalah dalam pemberitaan.
Turut hadir dalam pembukaan Musda IWO kota Bitung ini, Kasubag Humas Polres Bitung, AKP Idris Musa, Dandim 1310 Bitung diwakili Kapten Inf. A Korompot, TNI-AL Bitung diwakili Pasi Intel Batalion Marinir Pertahanan Pangkalan VIII, Kapten Mar. David Senewe, Perwakilan PDAM Bitung, Wakil Ketua IWO Sulut dan pengurus IWO Propinsi Sulut. (Jeff)
