JAKARTA,MANADONEWS,-.Rasa kepedulian terhadap sesama terus dilakukan oleh Kerukunan Keluarga Kawanua (KKK). Dimana, masih dalam rangka rangkaian kegiatan 45 tahun KKK Mengabdi, maka pada hari Sabtu 19 Mei 2018, KKK kembali mengadakan bakti sosial berupa Pengobatan Gratis di kompleks Rusunawa Albo, Cakung, Jakarta Timur.
Pengobatan gratis yang diikuti oleh hampir 200 warga Rusunawa berlangsung tertib. Pihak KKK menyiapkan 3 relawan dokter dan tim yang mengatur jalannya proses pemeriksaan dan pembagian obat.
Kepada warga Ketua Umum KKK Angelica Tengker menyampaikan, bahwa inilah salah satu giat kepedulian KKK, bagi masyarakat Kawanua dan juga masyarakat umum yang membutuhkan.
“Apa yang kami lakukan ini untuk berbagi bersama warga yang membutuhkan. Penyelenggaraan kegiatan ini pula kami bekerjasama dengan Kerukunan Kawanua Rusunawa Albo (K2RA),” ujar Angelica.
Sementara itu, Ketua K2RA Arther Lensun menyampaikan apresiasi kepada tim relawan medis dari Kerukunan Keluarga Kawanua.
“Kami juga berterima kasih atas perhatian dari pengurus DPP KKK yang turun langsung dalam pelaksanaan baksos ini,” kata Lensun.
Ada yang mencuri perhatian pada kegiatan tersebut, yaitu hadirnya Nyong dan Noni Kawanua 2018, serta Putra Putri Pariwisata Kawanua 2018.
Nampak mereka dengan cekatan membantu pendaftaran, juga menghibur dan melayani foto bersama warga rusunawa yang sedang menunggu giliran untuk pemeriksaan kesehatan.
Para finalis Nyong Noni Kawanua 2018 saat ini tergabung dalam Ikatan Nyong Noni Kawanua, dan aktif dalam berbagai kegiatan yang dilaksanakan oleh Kerukunan Keluarga Kawanua.
“Saat ini juga sudah terbentuk Kolintang Nyong Noni Kawanua yang sudah tampil di berbagai event, dan siap tampil memeriahkan Gebyar 45 tahun KKK Mengabdi, pada tanggal 25 Meii di Anjungan Sulut TMII dan JCC pada tanggal 26-27 Mei”, ungkap Benny Luntungan, salah satu tim asuh Ikatan Nyong Noni Kawanua yang juga Koordinator Acara Gebyar 45 tahun KKK Mengabdi.
Diketahui, rangkaian kegiatan 45 tahun KKK Mengabdi akan kembali dilanjutkan pada hari Senin 21 Mei 2018 dengan “Aksi 1000 Lilin bagi Bangsa” yang merupakan aksi peduli kemanusiaan untuk menjaga kebhinneka-an bangsa Indonesia dan menolak segala bentuk pengajaran radikalisme. Serta akan mengadakan Pameran Foto pada tanggal 25 Mei 2018 di Anjungan Sulawesi Utara TMII, dan Pagelaran Budaya Minahasa serta Expo Industri Kreatif dan Pariwisata Sulut pada tanggal 26 – 27 Mei 2018 di Jakarta Convention Centre.
( tim mn )