MANADONEWS,KOTAMOBAGU- Walikota Kota Kotamobagu Ir Hj Tatong bara menyampaikan terima kasih kepada Kemetrian Riset dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia melalui Layanan pendidikan tinggi wilayah IX Sulawesi Utara (Sulut) yang secara resmi memberikan Surat Keputas (SK) tentang ahli kelolah Universitas Dumoga Kotamobagu (UDK) kepada yayasan pendidikan kotamobagu mandiri.
Hal ini disampaikan Walikota saat Kuliah umum dan penyerahan surat keputusan Kemenristek Dikti No. 529/KTP/2018 TEntang alih kelolah badan penyelenggaran perguruan tunggi universitas Dumoga Kotamobagu (UDK) oleh kepala Lembaga Layanan pendidikan tinggi (LLDIKTI) IX Sulut, di Rudis Walikota, Kamis (13/09/2018).
“Saya atas nama pribadi, pemerintah dan seluruh masyarakat menyampaikan terimakasih yang tak terhingga kepada Kementrian Riset dan Pendidikan tinggi Republik Indonesia melalui layanan oendidikan tinggi wilayah IX, yang telah banyak memberikan saran, bimbingan serta masukan serta membantu proses pengalihkelolaan UDK Kotamobagu,” ucap Tatong Bara.
Menurutnya, pelaksanaan penyerahan (SK) tentang ahli kelolah UDK kotamobagu kepada yayasan pendidikan kotamobagu mandiri bukan saja merupakan sebuah momentum yang meningkatkan kualitas UDK Kotamobagu, namun juga merupakan awal yang sangat baik bagi upaya pemerintah daerah dan masyarakat, untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui universitas kebanggaan bolaang mongondow ini.
“Perlu juga kami sampaikan pada kesempatan ini, selain merupakan perguruan tinggi tertua di daerah ini UDK juga merupakan satu-satunya universitas yang ada di BMR, sehingga selain merupakan sebuah aset yang sangat berharga bagi pemerintah daerah dan masyarakat, keberadaan dari UDK kotamobagu juga sangat menetukan arah maju tidaknya pendidikan di daerah ini terutama bagi pemerintah dan masyarakat kotamobagu sebagai ibukota calon provinsi BMR,” kata Tatong.
Untuk itu, Tatong Berharap agar badan pendidikan tinggi sulawesi dapat membantu upaya penambahan jumlah program studi yang ada di UDK sebagai dari upaya untuk peningkatan perguruan tinggi yang berkualitas serta mampu berdaya saing dimasa yang akan datang.
“Penambahan program study UDK kotamobagu ini menjadi sangat penting karena berdasarkan data dari dinas pendidikan provinsi Sulut, rata-rata jumlah lulusan ssekolah Menengah Atas (SMA) sederajat setiap tahunnya mencapai anggka kurang lebih 3000 lulusan. Sehingga diharapkan dengan bertambahnya jumlah program studi pada UDK maka secara otomatis juga akan besar peluang para lulusan SMA di wilayah ini untuk melanjutkan ke perguruan tinggi,” pungkasnya
(Advetorial/MLS)