Noni Sulut 2018 bersama kedua orangtuanya
KOTAMOBAGU,MANADONEWS,-.Keberhasilan Brenda Angelia Tumbelaka menyabet predikat sebagai Noni Sulut tahun 2018 mendapat apresiasi dari pihak Pemerintah Kota Kotamobagu.
Dikatakan Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, Disparbud Kotamobagu, Moh. Agung Adati bahwa kedepan Brenda yang memiliki banyak prestasi ini mampu berbuat banyak dengan statusnya sebagai Noni Sulut 2018.
“Selain menguasai bahasa Inggris dan Mandarin. Saya yakin mahasiswi Universitas Surabaya ini akan maksimal dalam menjalankan tugasnya nanti,” ujar Adati.
Adati menuturkan, sejak awal dirinya sudah yakin Brenda akan keluar sebagai pemenang karena mampu memukau dewan juri dan penonton yang hadir.
“Ini sudah terlihat saat Hanny Pajow selaku juri memberikan pujian saat Brenda menunjukkan bakatnya lewat menyanyi dan bermain alat musik gitar,” jelasnya.
Pasca terpilih menjadi Noni Sulut 2018, Brenda tak lupa mengucapkan syukur kepada Tuhan YME atas prestasinya tersebut.
“Puji Tuhan atas prestasi ini. Kedepan saya akan memberikan yang maksimal buat Provinsi Sulut khususnya membantu mempromosikan potensi-potensi yang ada,” ujar Brenda.
Putri pasangan Tonny Tumbelaka dan Meilti Meifi Muhammad ini pun tak lupa mengucapkan terimakasih buat dukungan penuh dari orang tua dan Pemerintah Kota Kotamobagu.
“Prestasi ini tidak lepas dari doa orang tua dan dukungan semua masyarakat Kotamobagu. Sebab, tanpa dukungan doa orang tua dan masyarakat kotamobagu, saya tak mungkin bisa meraih predikat ini,” ujar Brenda yang adalah mahasiswi Universitas Surabaya jurusan Internasional Bisnis.
Sementara itu, Tonny Tumbelaka berpesan kepada putri tercintanya agar jangan cepat berpuas diri, karena tugas dan tanggung jawab yang dipikul sangat berat.
“Jalan masih panjang. Serahkanlah semau kepada Tuhan YME lewat Doa dan selalu rendah diri saat melangkah,” tutur Tonny yang adalah Ketua Fraksi PDIP Kabupaten Bolmong.
Diketahui, sebelum meraih Noni Sulut tahun 2018, dara cantik asal Kelurahan Tumobui Kecamatan Kotamobagu Timur ini sebelumnya adalah pemegang gelar Putri Kotamobagu 2015, dan pemegang gelar Putri Bunaken 2016 serta mendapatkan beasiswa studi ke Taiwan Undergraduate Study in University of Surabaya With a dual degree study in shih chien University Taiwan dari Universitas Surabaya.
(stvn)













