Kepala Dishub Kotamobagu, Nasli Paputungan
MANADONEWS, KOTAMOBAGU— Jelang Natal dan Tahun Baru 2019, Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu melalui Dinas Perhubungan (Dishub) bersama Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) dan Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Kotamobagu pada Selasa (11/12/2018) kembali menggelar pertemuan Forum Lalu Lintas dan Angkatan Jalan (LLAJ), terkait Jalur Kawasan Tertib Lalu Lintas.
Menurut Kepala Dishub Kotamobagu Nasli Paputungan, ada beberapa titik rawan di Kotamobagu yang berpotensi menimbulkan kemacetan.
“Macet diakibatkan karena para pengendara melakukan parkir liar menggunakan badan jalan. Diantaranya, Jalan D C Manoppo Kelurahan Matali Kecamatan Kotamobagu Timur yang merupakan jalur Pertamina, Jln. S Parman kompleks Toko Tita Kelurahan Kotamobagu,” ujarnya.
Berdasarkan pengalaman tahun lalu dari pihak Dishub Kotamobagu, jalan-jalan ini yang menjadi salah satu penyebab kemacetan.
“Bahkan jalur yang menjadi pusat kota, yaitu dari bundaran Paris salah satu penyebab kemacetan. Karena badan jalan menjadi tempat parkir Becak Motor (Bentor), roda dua dan roda empat,” kata Nasli.
Ia mengatakan, bakal mensterilkan tempat-tempat yang nantinya merupakan KTL akan ditindaklanjuti. Yang menjadi fokus adalah malam tahun baru.
“Yang menjadi fokus saat ini yaitu di malam tahun baru. Dimana nantinya tempat parkir akan dilakukan. Sedangkan di lapangan Mogolaing jika digunakan, otomatis tidak bisa karena di pinggiran-pinggiran sudah ada taman. Nanti kita lihat kondisi lapangan yang nantinya akan menjadi tempat parkir di malam tahun baru,” ujar Mantan Camat Kotamobagu Barat ini.
(MLS)