Manado – Hasil survei hanya indikator pengukur padaa saat disurvei dan bisa saja berubah manakala ada kejadian luar biasa dan penggiringan isu yang bisa berpengaruh kuat. Contohnya pilkada di DKI beberapa waktu lalu. Tapi bagaimana pun survei tentunya penting sebagai alat ukur untuk melakukan hal-hal penting di waktu yang masih ada ini.
Hal ini disampaikan ML Denny Tewu, calon DPD RI 2019-2024 nomor urut 34 dapil Sulut terkait hasil-hasil survei yang banyak beredar sekarang ini.
Denny yang masuk lima besar dari survei internal ini juga menyampaikan, perubahan sikap pemilih terhadap seorang calon tergantung isu yang berkembang di masyarakat, dan strategi kampanye yang dijalankan oleh masing-masing calon.
“Kalau isu nya positif akan baik hasilnya, tapi bila isu nya negatif ini bisa berpengaruh mengubah pendapat masyarakat, karena itu tetaplah harus dijaga pandangan positif masyarakat agar tidak beralih, dan memang tetap jangan sampai lengah dengan strategi kompetitor. Yang juga penting adalah saksi-saksi yang harus bertugas saat penghitungan suara,” tambah mantan Ketua Umum PDS ini.
Tentang hoax yang masih saja dijalankan sampai saat ini, menurut Denny, harus terus menerus diklarifikasi, sebab jika tidak bisa menjadi hal yang dianggap benar. Seluruh masyarakat perlu mewaspadai hoax ini, dan bertanggung jawab atas pemilu yang langsung, bebas dan rahasia. Gunakan akal sehat untuk mencoblos caleg yang menjadi pilihannya, begitu juga paslon Presiden. 5 kertas suara yang ada di kotak suara, masing-masing harus dicoblos. Jangan ada yang dibiarkan kosong, imbuh dia. (red)