Gubernur Sulut Olly Dondokambey,SE
SULUT,Manadonews.co.id-.Gubernur Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) Olly Dondokambey,SE yang diwakili Staf Ahli Gubernur Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia Roy Tumiwa ikut menghadiri kegiatan Penyusunan Proposal Kompetensi Inovasi Pelayanan Publik (SINOVIK) tahun 2019 di Kementerian PANRB RI, Kamis (21/3/2019).
Pada kesempatan tersebut, Gubernur Olly mengatakan, bahwa dalam rangka implementasi pelayanan publik di daerah, seluruh pelaksana pelayanan publik di Provinsi Sulawesi Utara diarahkan untuk melakukan berbagai upaya serta langkah strategis dan konstruktif.
“Begitu juga dalam peningkatan kualitas pelayanan publik di daerah pun, harus terus berupaya menghadirkan inovasi pelayanan publik,” ujarnya.
Berkat dukungan segenap pihak, termasuk jajaran Kementerian PAN RB RI di tahun 2018, salah satu program unggulan Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara yakni ODSK (Operasi Daerah Selesaikan Kemiskinan) berhasil masuk dalam TOP 99 Inovasi Pemerintah Daerah.
“Prestasi inilah yang memacu dan mendorong seluruh unit pelayanan publik di daerah Bumi Nyiur Melambai untuk terus melahirkan inovasi-inovasi terbaik dalam bidang pelayanan publik,” katanya.
Sedangkan untuk tahun 2019 ini, Provinsi Sulawesi Utara berupaya masuk TOP 40, sehingga dalam prosesnya sangat mengharapkan dukungan ataupun pendampingan dari jajaran Kementerian PANRB RI, termasuk dalam tahap penyusunan proposal bagi unit pelayanan publik yang akan turut dalam Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (SINOVIK).
Dalam SINOVIK Tahun 2019, ada 5 (lima) Perangkat Daerah Provinsi dan 4 Kabupaten yang akan ikut. Kelima Perangkat Daerah Provinsi itu adalah Dinas Kesehatan dengan inovasi DESAKU, U ARE THE REASON, ANDA TIDAK SENDIRI, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak SISTEM PELAPORAN KEKERASAN, Dinas Penanaman Modal dan PTSP SI OBET, Badan Pendapatan Daerah SEE SAMRAT SMART, dan Biro Umum ULA. Sementara keempat Kabupaten itu adalah Minahasa Utara, Bolaang Mongondow, Bolaang Mongondow Selatan, dan Sangihe.
Melalui kegiatan ini, Pemprov Sulut berharap mendapat pendampingan serta masukan, saran, rekomendasi maupun kritik dari jajaran Kementerian PANRB RI, agar nantinya tersusun proposal yang komperehensif sehingga nantinya inovasi pelayanan publik yang sedang diperjuangkan akan memperoleh hasil yang terbaik.
Sehubungan dengan itu, disampaikan terima kasih kepada segenap jajaran Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia yang telah memberi perhatian kepada Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara.
(Stvn)