MITRA, ManadoNews.co.id – Setelah dinyatakan hilang terbawa arus selokan akibat banjir, Putri Rondonuwu anak gadis yang berusia 6 tahun, warga Esandom 2, Kecamatan Tombatu Timur, Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra), ahirnya ditemukan dalam kondisi tak bernyawa sekira 700 meter dari lokasi kejadian, Minggu (28/4/2019).
Putri ditemukan Frangky Roboy, warga setempat dengan posisi mengapung bersama bongkahan kayu. Setelah ditemukannya korban, Roboy langsung melaporkan penemuan itu kepada Basarnas dan Pemerintah setempat.
Baca Juga : Volume Air Naik, Putri Hilang Terbawa Arus Selokan
“Korban sudah digotong dibawa ke kediamannya di keluarga Rondonuwu-Rambi,” jelas Roboy.
Sementara itu, Bupati Minahasa Tenggara James Sumendap SH, saat menyambangi rumah keluarga korban menuturkan, kejadian tersebut tidak pernah terpikirkan dan tidak pernah diinginkan.
“Tapi kejadian ini kiranya menjadi pelajaran untuk kita semua orang tua untuk memperhatikan anak-anak dan cucu kita,” tutur Sumendap.
Kapolsek Tombatu Iptu Wensy Saerang membenarkan kejadian adanya korban jiwa lantaran terbawa arus saluran air.
“Dan kami mengimbau di musim penghujan seperti ini agar kiranya orang tua lebih memperketat pengawasan terhadap anak-anak,” pungkas Saerang.
(gerimokobimbing)