KOMBI, MANADONEWS – Warga Desa Kolongan Kecamatan Kombi gempar dengan peristiwa gantung diri salah satu warga desa.
Mirisnya lagi, korban berinisial DB itu masih tercatat sebagai siswi kelas 2 salah satu SMU dan baru berusia 17 tahun.
Korban pertama kali ditemukan sang kakak AB (20), di salah satu ruangan gudang milik Siong Ho dengan posisi duduk dan sudah tak bernyawa, Sabtu (14/9).
“Saat ditemukan, leher korban terikat tali rafia,” terang Lakhar Kapolsek Kombi AKP Agus Marsidi, S.Sos yang saat mendapat laporan langsung mendatangi lokasi TKP selain Pemerintah Desa.
Usai dievakuasi, tim Kedokteran dan identifikasi Polres Minahasa langsung melakukan pemeriksaan (visum luar).
“Dari hasil pemeriksaan luar tidak ditemukan adanya tanda – tanda kekerasan,” ujar Agus.
Lanjutnya, pihak keluarga korban juga sudah menandatangi surat penolakan otopsi dan mengihklaskan kepergian anak tercinta mereka.
Yunita