Maumbi, Manadonews.co.id – Tujuh figur telah diundang PDI Perjuangan (PDIP) mengambil formulir pendaftaran sebagai bakal calon kepala daerah Kabupaten Minahasa Utara (Munut) yang akan diusung pada Pilkada serentak September 2020 mendatang.
Ke 7 figur dari latar belakang pengusaha, politisi dan birokrat tersebut adalah Joune Ganda, Kevin Lotulong, Patrice Tamengkel, Berty Kapojos, Herry Rotinsulu, Sammy Dondokambey dan Paul Nelwan.
Menarik, ternyata dari 7 figur yang diundang hanya Joune Ganda yang dipersiapkan sebagai bakal calon Bupati Minut. Sementara 6 figur lainnya akan bersaing memperebutkan satu kursi sebagai bakal calon wakil bupati mendampingi Joune Ganda.
“Kami hanya mengundang Joune Ganda untuk mendaftar sebagai calon bupati Minut yang akan diusung PDI Perjuangan,” ujar Denny Lolong yang turut mendampingi kedatangan Joune Ganda di Kantor DPD PDIP Sulut di Jalan Soekarno, Desa Maumbi, Kalawat, Minut, Sabtu (7/12/2019) sore.
Joune Ganda yang datang didampingi istri tercinta, Rizya Ganda Davega dan ibunda tercinta, Vonny Maramis, serta keluarga, rohaniawan dan ratusan pendukung, mengatakan sebagai kader dan pekerja partai diminta Ketua DPD PDIP Sulut, Olly Dondokambey, pulang kampung membangun Minahasa Utara.
“Kampung halamanmu butuh sosok seperti anda untuk bangkit dan berdikari. Sebagai generasi muda Minut anda punya kewajiban moral untuk menerima tantangan dan tugas partai ini,” tutur Joune Ganda mengutip pernyataan Olly Dondokambey beberapa waktu lalu.
Merry Sekoh, kader militan PDI Perjuangan, yakin sosok Joune Ganda memiliki kemampuan membangun Minahasa Utara melalui visi dan misi yang sudah dipaparkan selama ini.
“Bapak Joune Ganda memberi perhatian serius pada sektor pendidikan, pertanian dan industri. Pengalaman beliau sebagai pengusaha sukses menjadi jaminan beliau mampu memimpin masyarakat Minut jadi lebih baik dan hebat,” tukas Merry Sekoh.
Merry Sekoh juga mengaku memahami keputusan PDI Perjuangan hanya memilih Joune Ganda sebagai bakal calon Bupati Minut.
“Artinya di pendaftaran bakal calon kepala daerah Minahasa Utara, bapak Joune Ganda kurang cari par (cari pasangan dalam bahasa Manado). Siapapun pasangan beliau, saya optimis menang,” pungkas ibu rumah tangga warga Minut ini.
(YerryPalohoon)
