BOLSEL,Manadonews.co.id-.Sekda Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) M. Arvan Ohy, S.STP selaku ketua tim koordinasi (TIKOR) Bantuan Sosial Pangan Bolsel menghadiri Rakor Program Sembako Tahun 2020 yang dibuka langsung oleh Menteri Sosial RI Juliari P. Batubara, Rabu (22/1/2020).
Program Sembako sendiri adalah pengembangan dari Program Bantuan Non Tunai, dimana para Keluarga Penerima Manfaat ( KPM ) diberikan kartu elektronik dengan menggunakan sistem perbankan yang kemudian dapat digunakan untuk memperoleh jenis komoditas program melalui E-Warong, diantaranya umber karbohidrat beras, jagung dan sagu, sumber protein telur, ayam dan ikan segar, sumber protein nabati kacang-kacangan, tempe dan tahu, sumber vitamin dan mineral sayur dan buah- buahan.
Adapun besarannya per KPM mengalami kenaikan dari sebelumnya Rp. 100.000 menjadi Rp. 150.000 per bulannya.
Untuk Kabupaten Bolsel sendiri penerima keluarga manfaat tahun 2020 sebanyak 5.402 KPM yang tersebar di 7 kecamatan.
Berdasarkan jumlah KPM yang ada maka untuk *Kab. Bolsel mendapat alokasi sebesar Rp. 9.723.600.000 untuk tahun 2020*
Sedangkan E-Warong sendiri adalah agen bank, pedagang atau pihak lain yang telah bekerja sama dengan bank penyalur dan ditentukan sebagai tempat penarikan / pembelian bantuan sosial oleh KPM.
Menurut Sekda, bahwa di Bolsel terdapat 39 toko atau agen yang tersebar merata. Untuk bulan Januari 2020 direncanakan akan disalurkan pada akhir bulan ini.
“Dalam waktu dekat tim kabupaten akan melaksanakan sosialisasi ke PKM dan agen yang ditunjuk agar program sembako ini dapat berjalan dengan baik,” jelasnya.
(Bobby)