TONDANO, MANADONEWS.CO.ID – Dalam rangka memutus rantai penyebaran covid-19, aktivitas pasar di Kabupaten Minahasa dibatasi.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa akhirnya mengambil langkah tegas, karena aktivitas di pasar merupakan yang paling berpeluang memperbesar penyebaran Covid-19.
Kepala Dinas Perdagangan Minahasa Sherly Debby Bukara menyampaikan langkah ini diambil agar aktivitas dipasar dapat terkontrol. Maka, setiap pengunjung pasar akan dilakukan pemeriksaan suhu badan.
“Masyarakat dan pedagang yang akan beraktivitas di pasar akan di cek suhu badannya di pos yang akan disediakan. Serta saat masuk dan keluar akan diarahkan ke tempat cuci tangan yang disediakan,” terangnya.
Imbuhnya, keutusan ini telah melalui rapat yang dipimpin Bupati Minahasa Dr Royke O Roring MSi dan sudah disetujui bersama. “
Dari delapan pasar besar yang ada di Minahasa, sesuai keputusan dalam seminggu hanya akan ada dua kali beroperasi,” sebutnya.
Ditambahkan Asisten Perekonomian Pemkab Minahasa Ir Wenny Talumewo, bagi masyarakat beserta pedagang kiranya dapat mematuhi aturan yang akan diberlakukan pemerintah.
“Kami harap ada kerjasama dari masyarakat dan pedagang. Nantinya aktivitas akan diarahkan agar tidak ada desak-desakan seperti pasar pada umumnya. Masyarakt diminta pula agar tetap memakai masker saat beraktivitas di pasar,” sebutnya sembari meminta agar tetap mengikuti konsekuensi yang dijalankan pemerintah agar penyebaran Covid-19 dapat diputus.(cw-01)
Yunita Rotikan