Jakarta, Manadonews.co.id – Asisten Pelatih Sulut United FC, Akira Leonard Soputan, meninggal dunia, Senin 19 April 2021, pukul 04.00 WITA.
Mantan pemain Persita Tangerang dan Arema FC ini, meninggal dunia akibat sakit di kediaman almarhum di Tangerang Banten.
CEO Sulut United FC, Bima Sinung Widagdo, merasa sangat kehilangan.
“Tanggung jawab beliau dalam menjalankan tugas selama dua tahun di Sulut United sungguh amat luar biasa, sosok tegas, disiplin dan tanpa kompromi beliau menjadi panutan bagi seluruh anggota tim,” jelas Bima Sinung Widagdo melalui pesan tertulis kepada wartawan, Senin.
Peran Asisten Coach Leo Soputan dalam merintis dan berkembangnya Sulut United selama ini, dinilai sangat besar dan signifikan.
“Beliau juga menjadi faktor perekat bagi seluruh elemen Sulut United,” tukas Bima.
Bima menambahkan, Leo Soputan sempat hadir dalam beberapa kesempatan tim Sulut United untuk persiapan menghadapi kompetisi musim 2021.
Namun pada beberapa kesempatan terakhir Leo tidak bisa hadir karena mengalami sakit.
Selanjutnya, Leo berangkat ke Jakarta untuk melakukan perawatan sekaligus pemulihan di Jakarta didampingi istri dan anak-anak.
“Namun Tuhan Yang Maha Kuasa punya rencana lain dalam kehidupan almarhum Leo. Selamat jalan coach Leo!! We love you but God loves you more,” ujar Bima.
Senada diungkapkan Manajer Tim Sulut United FC, Muhammad Ridho.
Menurutnya, Leo Soputan mampu memberi motivasi berlipat kepada para pemain ketika berada di pinggir lapangan.
“Selamanya, semangat dan sosok coach Leo ada di hati kami, Sulut United. Selamat jalan, terima kasih untuk semua dedikasimu, beristirahatlah dalam damai,” pungkas Ridho. (JerryPalohoon)
