Manado – Pemerintah kota (Pemkot) memutuskan merumahkan seluruh Tenaga Harian Lepas (THL) di lingkungan Pemkot Manado.
Keputusan berdasarkan Surat Pemberitahuann bernomor: 044/09/Setdako/376/2021 tertanggal 28 Mei 2021, ditandatangani Setdakot Micler Lakat, SH, MH.
Anggota DPRD Kota Manado dari Komisi 3, Jeane Laluyan, mengatakan perekrutan THL harus sesuai peruntukan yang jelas.
“Jangan sampai pemerintah membayar THL yang tidak bekerja. Jumlah yang dibutuhkan misalnya 20 dalam satu instansi tapi yang direktrut mencapai 100 ini, itu mubazir,” jelas Jeane Laluyan kepada wartawan Manadonews.co.id di Manado, Senin (31/5/2021).
Dia menambahkan, perekrutan THL juga harus sesuai keilmuan dan keahlian. Bagi yang sudah bekerja tak lagi dijadikan THL.
“AA-RS punya program membuka lapangan pekerjaan baru. Tidak mungkin mereka yang sudah pernah bekerja akan ditempatkan di tempat-tempat dimaksud. Melalui mekanisme namun saat ini akan diatur dulu, jadi jangan berpikir pemerintah baru saat ini tidak mengharga atau akan menelantarkan THL,” tukas Laluyan.
Surat pemberitahuan sebagai berikut:
- Terhitung mulai tanggal 1 Juni 2021, seluruh THL pada Perangkat Daerah dapat dirumahkan, kecuali THL yang dinilai strategis dan masih sangat dibutuhkan tenaganya.
- Perangkat Daerah melaksanakan evaluasi kinerja dan tingkat kebutuhan pada THL yang telah dirumahkan.
- Perangkat Daerah dapat memanggil kembali THL yang telah dirumahkan untuk bekerja kembali sesuai hasil evaluasi.
- Kepala Perangkat Daerah wajib menyampaikan daftar nama nama THL yang masih diperlukan untuk bekerja kepada Sekretaris Daerah Kota Manado paling lambat 31 Mei 2021.
(Ben)
