MANADO, MANADONEWS.CO.ID – Hari ini, Kamis 23 September 2021 Provinsi Sulawesi Utara memperingati HUT ke- 57.
Anggota DPR RI Vanda Sarundajang (VaSung) mengaku sangat bangga menjadi orang Sulut.
“Siapa yang tidak bangga menjadi orang Sulut? Sudah daerahnya sangat subur, punya Sumber Daya Alam yang melimpah, tingkat toleransi antar umat beragamanya sangat tinggi, poternsi Pariwisatanya pun sangat prospektif,” ungkapnya kepada manadonews.co.id, Kamis (23/9).
Di mata personil Komisi X itu, Sulut adalah negeri yang penuh karisma. Indikasinya, masyarakat Sulut dikenal sangat terbuka.
“Terbuka bagi Ilmu pengetahuan dan teknologi, terbuka untuk saling menghargai satu sama lain, punya sikap solidaritas dan rasa empati yang tinggi terhadap orang lain, juga terbuka bagi siapa saja yang datang,” tuturnya.
Di mata Ketua DPD Taruna Merah Putih (TMP) Sulut itu, daerah yang populer dengan sebutan ‘Nyiur Melambai’ ini, memang telah memiliki karisma sejak dahulu.
Jika membuka lembaran sejarah, kata dia, tidak sedikit putra – putri terbaik Sulut yang berkontribusi besar terhadap perjalanan sejarah bangsa Indonesia dan peran mereka sangat dihargai dan disegani oleh para tokoh nasional.
“Itu boleh terjadi lantaran mereka semua itu lahir dari perut bumi Nyiur Melambai yang karismatik.
Dan lebih membanggakan lagi, kepemilikan karisma itu mampu ditangkap oleh para pemimpin daerah dari masa ke masa.
“Kita lihat saja di era kepemimpinan Gubernur Olly Dondokambey, SE dan Wakil Gubernur Drs. Steven Kandouw saat ini. Betapa karisma Sulut dipoles dengan program kerja yang brilian di segala bidang pembangunan daerah. Tidak perlu mengulas secara rinci sebab saya yakin masyarakat sudah mengetahuinya. Tapi satu contoh saja, meski di masa Pandemi Covid19, Sulut masih bisa menjadi daerah yang mampu melakukan kegiatan ekspor yang berdampak pada terjaganya stabilitas ekonomi daerah. Inilah yang saya sebut sebagai salah satu wujud dari manifestasi karisma daerah kita ini yang mampu diimpelementasikan oleh ODSK,” paparnya.
Masih terlalu banyak yang bisa diuraikan terkait Sulut yang karismatik, tapi bagi Ketua Kwarda Gerakan Pramuka Sulut itu, sebagai orang daerah, menjaga manifestasi itu adalah tanggung jawab seluruh generasi antar masa.
“Kita semua punya tanggung jawab yang sama dalam memelihara nilai karismatik daerah ini. Akhirnya, sebagai salah satu generasi Sulut, saya dengan bangga mengucapkan “Dirgahayu Negeriku tercinta, Sulawesi Utara yang ke- 57. Tuhan kiranya akan selalu memberkati pemimpin dan rakyat Sulut,” pungkasnya.
