Balikpapan, Manadonews.co.id – Laga putaran kedua kompetisi liga 2 antara Gorango Utara Sulut United FC menghadapi Mutiara Bakau Persewar Waropen di Stadion Batakan Balikpapan, Kalimantan Timur, Rabu (3/11/2021) malam, berlangsung menarik.
Sejak awal peluit wasit Arif Syaefudin asal Jawa Tengah dibunyikan, kedua tim langsung jual beli serangan, meskipun Waropen sedikit unggul penguasaan bola namun tak ada gol yang terjadi di babak pertama.
Babak kedua, baik Sulut United maupun Persewar Waropen yang dilatih Elie Aiboi masih menerapkan pola yang sama seperti babak pertama, memasukan beberapa pemain pengganti.
Di menit 80, striker Sulut United Ari Maring mendapat peluang emas namun tendangannya gagal berbuah gol karena masih melambung di atas mistar gawang Persewar yang dikawal kiper Corneles Hamadi.
Hingga berakhir pertandingan, skor kedua tim tetap 0-0.
“Kita cukup kaget perubahan yang signifikan dengan pergantian pemain tim Persewar memasukan 3 hingga 4 pemain, ini mempengaruhi skema permainan yang sudah kita tampilkan di babak pertama,” jelas pelatih Sulut United, Ricky Nelson, di sela match presscon Sulut United usai pertandingan didampingi Dirga Lasut.
Meski demikian, Nelson mengaku puas hasil yang diraih.
“Namun bersyukur kita mampu merebut satu angka. Kita akan fokus dan berusaha merebuat angka melawan Mitra Kukar di partai selanjutnya,” pungkas Ricky Nelson.
Hasil tersebut menempatkan Sulut United FC yang sebelumnya bernama Bogor FC memuncaki klasemen Grup D Liga 2 Indonesia dengan nilai 10 dari 6 laga, hasil 2 kemenangan dan 4 seri.
(Benyamin)