Manado – Walikota Andrei Angouw didampingi Wakil Walikota dr. Richard Sualang menghadiri rapat paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) dalam rangka Penyampaian dan Penjelasan Walikota terhadap Ranperda tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Manado Tahun Anggaran 2022 dan Ranperda tentang Persetujuan Bangunan dan Gedung (PBG), Kamis (4/11/2021).
Di rapat paripurna yang dipimpin Ketua DPRD Manado, Aaltje Dondokambey, didampingi wakil ketua Nortje Van Bone dan Adrey Laikun, Andrei Angouw memberikan apresiasi kepada seluruh pimpinan dan anggota DPRD.
“Pada kesempatan ini, perkenankan saya menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada pimpinan dan anggota DPRD Manado, yang telah mengagendakan acara penyelenggaraan paripurna dalam rangka penyampaian pengantar nota keuangan RAPBD Manado 2022,” jelas Andrei Angouw.
Andrei Angouw menyampaikan total pendapatan daerah yang sebesar Rp1.639.100.795.902 yang terdiri atas, pendapatan asli daerah (PAD), transfer dan lain-lain pendapatan daerah yang sah.
Dia menyebutkan secara rinci target PAD sebesar Rp472.488.076.300, transfer sebesar Rp1.146.154.073.602 dan lain-lain pendapatan daerah yang sah sebesar Rp20.358.646.000.
Sedangkan untuk belanja, kata Angouw, dialokasikan sebesar Rp1.730.897.220.902, yang terdiri atas belanja operasi, modal dan belanja tidak terduga.
“Dari target pendapatan yang proyeksikan sebesar Rp1,6 triliun tersebut, kemudian dikurangi belanja, maka terdapat defisit anggaran sebesar Rp91.796.425.000,” tukas Angouw.
Sedangkan untuk pembiayaan, kata Angouw, terdiri atas penerimaan pembiayaan dan pengeluaran pembiayaan, yang ditargetkan sebesar Rp122 miliar dan Rp30.203.575.000, dan berdasarkan ini pun katanya terdapat selisih lebih pembiayaan neto sebesar Rp91,79 miliar.
“Selisih lebih pembiayaan neto inilah yang dianggarkan untuk menutupi defisit APBD 2022 yang diestimasi sebesar Rp91.796.425.000,” jelas Andrei Angouw.
Setelah mendengarkan penyampaian dari wali kota, seluruh fraksi menyatakan menerima dan akan membahas RAPBD 2022, untuk ditetapkan sebagai Perda nantinya.
Sementara, Ketua DPRD Aaltje Dondokambey mengatakan realisasi APBD 2022 untuk kesejahteraan masyarakat Kota Manado.
“APBD 2022 ini dikembalikan kepada rakyat melalui program pembangunan,” terang Aaltje Dondokambey.
Rapat paripurna menaati protokol kesehatan pencegahan Covid-19, dihadiri Wakil Walikota Richard Sualang, Sekkot Micler Lakat dan anggota DPRD serta pejabat Pemkot Manado secara langsung maupun melalui zoom meeting. (Lipsus/JerryPalohoon)