Tombulu, Manadonews.co.id – Umat Kristiani di seluruh dunia telah memasuki Minggu Advent pertama menanti kedatangan Yesus Kristus.
Demikian pula yang dilakukan jemaat GMIM Alfa-Omega Rumengkor mensyukurinya melalui ibadah Minggu (28/11/2021) pagi, yang dipimpin Ketua BPMJ, Pdt. Yudha Adam Malonda Kawengian, S.Th.
Pdt. Yudha Kawengian pada ibadah yang mengambil pembacaan Alkitab sesuai MTPJ GMIM, Zakharia 9: 9-17, dengan judul Raja Mesias di Sion dan Israel dipulihkan kembali, menjelaskan bahwa seluruh umat Kristiani menunggu kedatangan raja dari segala raja yang wilayah kekuasaannya tidak terbatas.
“Zakharia telah menubuatkan hal tersebut. Pesan firman menjadi tugas dan tanggung jawab seluruh umat,” terang Pdt. Yudha Kawengian.
Di tengah pandemi Covid-19 Tuhan masih memberikan ruang dan waktu mengucap syukur menyambut Natal dan tahun baru.
“Jangan memenjarakan diri sendiri karena pikiran. Sambut Natal dengan penuh sukacita, jagan cemburu dan jangan berpikiran negatif,” tukas Pdt. Yudha.
Bangsa Israel ketika itu mengalami konflik internal dikarenakan terlalu lama mengalami penjajahan.
Banyak pemimpin menjanjikan kesejahteraan tapi mengandalkan kehebatan sendiri.
“Begitupula konflik internal gerejawi karena banyak pemimpin merasa lebih hebat. Banyak jemaat berhadapan dengan pergumulan hidup yang berat,” katanya.
Pendidikan menjadi masalah utama jemaat. Bekerja keras dan sekolahkan anak-anak.
Karena pendidikan adalah investasi besar bagi masa depan.
“Jangan sampai kesusahan memenjarakan kita makanya sekolahkan anak-anak sebagai investasi masa depan,” pungkas Pdt. Yudha Kawengian.
(JerryPalohoon)