Example floating
Example floating
Berita TerbaruBerita UtamaMinsel

Jadi Satu – Satunya di Sulut, Minsel Terima Penghargaan Proklim Kategori Utama dari KLHK

×

Jadi Satu – Satunya di Sulut, Minsel Terima Penghargaan Proklim Kategori Utama dari KLHK

Sebarkan artikel ini

AMURANG, MANADONEWS.CO.ID – Kabupaten Minahasa Sekatan (Minsel) menjadi satu – satunya daerah di Sulawesi Utara (Sulut) yang menerima penghargaan dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) berupa Piagam Penghargaan Program Kampung Iklim (Proklim) Kategori Utama.

Penghargaan diserahkan oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi dan diterima Bupati Minsel Franky D. Wongkar, SH, didampingi Sekdakab Minsel Denny Kaawoan dan Kepala DLH Minsel Roi Sumangkut ST.MT, Rabu (1/12/2021).

MANTOS MANTOS

Award diberikan atas prestasi Jaga Dua Desa Sapa Timur, Kecamatan Tenga dan Lingkungan Dua Kelurahan Rumoong Bawah, Kecamatan Amurang Barat dalam menghadapi perubahan iklim.

Di dua Lingkungan itu masyarakat secara bersama – sama melakukan tindakan adaptasi untuk menyesuaikan diri terhadap dampak yang terjadi atas perubahan iklim.

Warga melakukan pengolahan sampah organik menjadi kompos sederhana dan pemanfaatannya digunakan untuk kalangan sendiri.

Bupati FDW menyampaikan terima kasih kepada Kementerian LHK yang telah memberikan penghargaan Proklim kategori utama buat Kabuoaten Minsel.

“Apresiasi saya berikan kepada Jaga Dua Desa Sapa Timur dan Lingkungan Dua Kelurahan Rumoong Bawah atas sikap inisiatif dalam mengantisipasi perubahan iklim melalui aksi nyata,” ungkap Bupati.

Lanjut Bupayo semoga prestasi yang diraih itu bileh menjadi motivasi bagi desa – desa lainnya sehingga ke depannya akan lebih banyak lagi Lingkungan dan Desa di Minsel yang meraih predikat Proklim.

Proklim sebagai gerakan nasional pengendalian perubahan iklim di tingkat tapak berbasis komunitas di Indonesia merupakan program sinergi aksi adaptasi dan mitigasi perubahan iklim yang berlingkup nasional guna meningkatkan keterlibatan masyarakat dan pemangku kepentingan lain, untuk penguatan kapasitas adaptasi dan penurunan emisi Gas Rumah Kaca.

Hingga saat ini telah terbentuk sebanyak lebih kurang 3.000 desa Proklim di seluruh Indonesia.

 

Marlon Koraag

Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *