Berita TerbaruBerita UtamaManadoPilihan RedaksiSulawesi Utara

Dilantik Mulyatno. Febrian Kagiling, Putera Asal Makalehi Resmi Jadi Anggota Polri.

×

Dilantik Mulyatno. Febrian Kagiling, Putera Asal Makalehi Resmi Jadi Anggota Polri.

Sebarkan artikel ini
Febrian Kagiling

Manado- Cita-cita Febrian Kagiling, anak nelayan asal Kampung Makalehi Induk, Kecamatan Siau Barat, Kabupaten Kepulauan Sitaro untuk menjadi polisi, akhirnya terwujud.

Setelah selesai menjalani masa pendidikan dan pembentukan Bintara Polri T.A. 2021 di SPN Polda Sulut selama kurang lebih 5 bulan, Febrian bersama 299 siswa lainnya dilantik Kapolda Sulut Irjen Pol Mulyatno menjadi Anggota Polri berpangkat Brigadir Polisi Dua (Bripda), pada Rabu (22/12) pagi.

MANTOS MANTOS

Ditemui sesaat usai upacara penutupan, anak pasangan Fredrik Kagiling dan Alci Rompah ini mengaku sangat bersyukur dan bangga karena bisa mewujudkan cita-citanya sejak kecil.

“Puji Tuhan, saya sangat bersyukur kepada Tuhan, atas pertolongan-Nya saya bisa menjadi polisi,” ujar Bintara remaja kelahiran Makalehi, 25 November 2003 ini.

Baca Juga:  Danposad Marore Satgas Pamputer Kodam XIII/Merdeka Pimpin Pembukaan Pramuka

Lanjut Febrian, perjuangannya menjadi polisi tidaklah semudah membalikkan telapak tangan, terlebih dia tinggal di Pulau Makalehi yang merupakan salah satu pulau terluar di wilayah Sulawesi Utara.

Namun berkat usaha, doa, semangat yang tinggi serta dukungan orang tua, ia berhasil melalui tahap demi tahap seleksi penerimaan Bintara Rekrutmen Proaktif tahun 2021.

“Jadi saat itu Pak Bhabinkamtibmas memberikan informasi adanya seleksi Bintara Polri ke desa-desa. Saya ikut mendaftar, dan Puji Tuhan sekali mendaftar lolos, tanpa ada pungutan atau biaya sedikitpun,” jelasnya.

Dituturkan anak ke empat dari lima bersaudara ini, sang ayah tercinta menderita sakit sejak beberapa waktu lalu, hingga tak bisa lagi melaut sampai sekarang ini.

Baca Juga:  Garis Finish di Depan Mata! Satgas TMMD 126 dan Warga Desa Tonala Kolaborasi Lembur, Titik Akhir Jalan Rabat Beton Kian Terlihat

“Lalu ibu saya bekerja serabutan untuk memenuhi kebutuhan keluarga, salah satunya menjadi tukang cuci pakaian,” tuturnya sambil meneteskan air mata.

Meski dihadapkan dengan kondisi seperti itu, Febrian tak pernah putus asa.

Dirinya terus berupaya semaksimal mungkin demi bisa mewujudkan cita-cita dan membahagiakan orang tua serta keluarganya.

“Sekali lagi saya sangat bersyukur, bisa menjadi abdi negara. Saya ingin sekali membahagiakan kedua orang tua dan keluarga. Saya akan bekerja dengan baik dan siap ditugaskan di mana saja,” pungkas Febrian.

(Benyamin)

Yuk! baca berita menarik lainnya dari MANADO NEWS di GOOGLE NEWS dan Saluran WHATSAPP

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terbaru

TOMOHON,MANADONEWS.CO.ID- Resimen Induk Militer (Rindam) XIII/Merdeka menjadi saksi penetapan Komponen Cadangan (Komcad) Matra Darat Tahun Anggaran 2025, sebuah tonggak penting dalam penguatan pertahanan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), Kamis (20/11/2025)….