Airmadidi, Manadonews.co.id – Ketua Tim Penggerak PKK (TP-PKK) Kabupaten Minahasa Utara (Minut) Rizya Ganda Davega angkat bicara dalam rangka 50 tahun Gerakan PKK dan Hari Kesatuan Gerak PKK, Jumat (4/3/2022).
Menurutnya, momentum ini harus menjadi instrumen penting bagi kader PKK di tingkat kabupaten, kecamatan, kelurahan maupun pedesaan untuk peningkatan perekonomian di tengah masyarakat.
“Perempuan harus diberdayakan berpartisipasi dalam pembangunan Indonesia. Artinya kaum perempuan memiliki peranan yang sangat penting di tengah masyarakat. Untuk itu saya berharap kaum perempuan di Minahasa Utara, lebih khusus para ibu-ibu menjadi tiang yang kuat dalam keluarga. Apalagi saat ini kita masih diperhadapkan dengan pandemi Covid-19 saya berharap kita mampu menjadi lebih kreatif, berwirausaha, UMKM demi menopang ekonomi keluarga,” urainya.
Lanjut, istri tercinta Bupati Minahasa Utara ini, sejarah mencatat bahwa perempuan Minahasa Utara mampu menjadi agen perubahan dalam peradaban, yang mampu mengangkat derajat kaum perempuan menjadi sejajar dengan kaum pria. Sehingga hal tersebut menjadi semangat bagi PKK Minut untuk terus berkarya.
“Dulu ada Maria Wanda Maramis, saya berharap kita semua menjadi penerus bagi tokoh-tokoh perempuan Minut yang pernah mengukir sejarah, kita harus mampu menjadi perempuan yang berbudi luhur, berpendidikan, wawasan yang luas, kreatif serta memiliki manfaat bagi orang banyak,” ungkapnya.
Rizya pun berpesan, saat ini perempuan memang banyak yang hebat bahkan setara dengan kaum laki-laki. Namun, harus diingat tugas utama seorang wanita ialah melayani suami dan anak-anak di rumah.
“Bekerja boleh saja, dan jangan lupa kodrat kita sebagai perempuan. Dan tetaplah menjadi tiang doa dalam keluarga masing-masing, supaya semua kegiatan yang kita lakukan menjadi berkat bagi banyak orang,” imbuhnya. (***ChaeRepi)