JAKARTA, MANADONEWS.CO.ID – Bupati Minahasa Selatan (Minsel) Franky Donny Wongkar, SH (FDW) melakukan pembahasan dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) serta ijin pelampauan Kemendagri atas Permohonan Pinjaman, di Kantor Ditjen Bina Keuangan Daerah Kemendagri, Kamis (10/03/2022).
Demi terlaksananya Program ini, Pemkab Minsel sudah melakukan Penandatanganan MoU dengan PT. Sarana Multi Infrastruktur (SMI) Terkait Pinjaman lewat program PEN.
Pada kesempatan ini Bupati FDW didampingi Kepala Bidang Anggaran BPKAD Minsel John F. Wungow, SE.,MSA dan Kasubid Jeremy Diman, SE.
Dijelaskan Dr. Sumule Tumbo, SE.,MM Direktorat Fasilitas Dana Perimbangan dan Pinjaman Daerah yang membicarakan tentang Izin
Pelampauan Defisit APBD dan Pertimbangan Kemendagri atas Permohonan Pinjaman itu harus melalui Kementrian Keuangan dan proses hanya berlaku 3 hari.
Mengingat program ini belum tercatat dalam APBD Kabupaten
Minsel, Plh. Dirjen Bina Keuangan Daerah Dr. Drs. Agus Fatoni, M.Si
yang pernah menjabat sebagai Pjs. Gubernur Sulawesi Utara mengatakan program harus dijalankan sambil menunggu Pergeseran Anggaran untuk Dana PEN dan setelah ditetapkannya Biaya Pengelolaan PEN ini harus dibayarkan dengan biaya provisi dari PEN.
***/MK
