Manado – Panglima Kodam XIII/Merdeka Mayjen TNI Denny Tuejeh didampingi Ketua Persit KCK Daerah XIII/Merdeka melaksanakan kunjungan kerja sekaligus memberikan pengarahan kepada para prajurit yang ada di wilayah teritorial Kodim 1307/Poso,Denzipur 15/SLM dan Yonif 714/SM,Kamis (9/6/2022) di Makoyonif 714/SM Desa Maliwuko,Kelurahan Ranonuncu Kabupaten Poso,Provinsi Sulawesi Tengah.
Kunjungan Jenderal Bintang dua lulusan Akmil 1988 dan Ketua Persit KCK Daerah XIII/Merdeka Ny Evie Denny Tuejeh di Bumi Sintuwu Maroso tersebut disambut langsung oleh Komandan Korem (Danrem) 132/Tadulako Brigjen TNI Toto Nurwanto, Katim Humint Satgas BIN Kolonel Kav Abdul Rahman, Dandim 1307/Poso Letkol Inf I Gusti Nyoman Mertayasa, Wakil Bupati Poso Yasin Mangun, Dandenpom XIII/2 Palu Letkol CPM Jasman, Danyonif 714/SM Letkol INF Awaloeddin, Kasiintel Kasrem 132/Tadulako Letkol Kav Depri Rio Saransi, Kasiops Kasrem 132/Tadulako Letkol Inf Nandar Hidayat, Kapolres Poso AKBP Retrix Ryaldi Yusuf, Dandenzipur 15/SLM Mayor Czi Pratomo Wibizono, Wakil Ketua 2 DPRD Kabupaten Poso Fraksi Nasdem Rommy S Alimin, Kajari Poso Lapatawe Hamka, Kepala Pengadilan Negeri Poso Bambang Condro Waskita dan Para Pasi, Danki dan Danton sejajaran wilayah teritorial Kodim 1307/Poso dengan tarian penyambutan adat Pekasiwia.
Dalam arahannya Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI Denny Tuejeh mengatakan sengaja berkunjung ke wilayah Poso karena ingin bertatap muka secara langsung dengan prajurit-prajurit saya.
” Prajurit saya tidak boleh menyalahgunakan kemampuan beladiri untuk hal-hal yang negatif”,ungkap Pangdam XIII/Merdeka.
Menurut Pati kelahiran Minahasa ini,prajurit jaman sekarang dituntut untuk tampil simpati di depan rakyat dan harus mampu menyelesaikan kesulitan-kesulitan masyarakat di sekelilingnya dan itu sudah merupakan tuntutan untuk kita sebagai prajurit TNI.
” Untuk Yonzipur 15/SLM dalam waktu dekat kalian akan menerima bantuan peralatan Zipur, kalian walaupun ada di daerah tapi jangan putus asa dan harus tetap semangat dan mampu bersaing dengan yang ada di kota”,Ungkapnya.
Dikatakannya,Status Poso menjadi wilayah sarang teroris tugas prajurit yang ada disini harus bisa bersinergi dengan semua komponen yang ada,untuk memelihara dan menjadikan daerah Poso lebih baik pagi karena setiap wilayah mempunyai masalah yang berbeda mempunyai geografi dan demografi kondisi sosial yang berbeda.
” Saya ucapkan terima kasih kepada para Prajurit yang sudah turut membantu pemerintah daerah untuk menanggulangi penularan Covid-19 dimana perkembangan Covid-19 di wilayah Poso sampai saat ini sudah mulai menurun,untuk itu marilah kita bersama sama selamatkan keluarga kita dan masyarakat dilingkungan kita dari perkembangan Covid-19 ini”, ujar Pangdam XIII/Merdeka.
Sementara itu ditempat terpisah Kapendam XIII/Merdeka Kolonel Inf Jhonson Sitorus kepada Manadonews.co.id menyampaikan bahwa kunjungan Pangdam XIII/Merdeka dan Ketua Persit KCK Daerah XIII/Merdeka didampingi oleh Asrendam XIII/Merdeka Kolonel Kav Tri Handoko,Asops Kasdam XIII/Merdeka Kolonel Inf Sutrisno Pujiono,Aster Kasdam XIII/Merdeka Kolonel Arh Marthen Venry Rorintulus, Ketua Persit KCK Cabang II Sopsdam PD XIII/Merdeka Ny Shanti Sutrisno Pujiono dan Ketua Persit KCK Cabang V Sterdam PD XIII/Merdeka Ny Chenly Venry Rorintulus.
“Bapak Pangdam ingin meninjau langsung satuan satuan yang ada di wilayah teritorial Kodim 1307/Poso,sekaligus tatap muka dan memberikan arahan kepada para prajurit prajurit”, kata Kapendam XIII/Merdeka.(Regina.TS)
