Tahuna, MANADONEWS.CO.ID – Pemuda Nusa Utara (PNU) akan menggelar dialog budaya Jumat (14/10/2022).
“Kami hendak berkumpul bersinergi membahas pola pengembangan kebudayaan Nusa Utara,” kata Ketua Umum PNU, DR Hendrik Manossoh, SE, M.Si.Ak, CA, Rabu (12/10/22) di sela persiapan panitia.
Menurut Opo sapaan akrab Hendrik Manossoh kegiatan ini tidak hanya menjadi forum para pemuda tetapi juga para tokoh masyarakat, akademisi, seniman dan pejabat Nusa Utara yang memiliki kepedulian dalam pemajuan kebudayaan daerah.
“Kegiatan ini sekaligus menjadi forum silahturahmi, mungkin saja merupakan pembuka untuk kegiatan selanjutnya. Sebab, setelah giat ini, kami akan gulir lagi acara lain dengan topik yang update,” sebutnya.
Sementara Ketua Panitia Jehiskiel Lairah, menyebut kegiatan ini di gelar di Balre Pesasombangeng (Rumah/tempat bertemu), di Jl Mawar No 8 Sario – Manado.
“Kami sudah menyurat ke Gubernur Sulawesi Utara untuk kesediaan hadir menyampaikan sambutan sekaligus membuka acara. Oleh karena dialog budaya, prosesi kegiatan di kemas dalam view kearifan lokal,” jelasnya.
Ia berharap dialog budaya ini akan menjadi pintu masuk bagi masyarakat untuk bersama-sama memajukan kebudayaan nusa utara.
“Kami berharap kegiatan ini menjadi pemantik bagi semua stakeholder untuk melakukan aksi pemajuan kebudayaan sebagaimana amanat undang-undang,” kata Lairah yang juga di kenal sebagai aktivis sosial masyarakat.
Dialog Budaya Nusa Utara ini lanjut Jehiskiel, salah satu program kerja PNU untuk Tahun 2022 dan akan mengedepankan enam pemateri.
“Masing-masing Pdt. Dr Arnold A. Abbas, M.Teol, Pdt. Dr Welman Boba, M.Th, dr. Fransiscus A. Silangen, SpB.KBD, Drs. Alex John Ulaen, DEA, Mahmud Turuis, SE, dan pengacara nasional Dr. Santrawan Paparang, SH, MH, M.Kn,” tukasnya.
Pada Jumat sore organisasi yang menghimpun segenap potensi kepemudaan Sangihe Sitaro Talaud ini sesuai rencana akan di mulai pukul 15.30 WITA. (***/rikotakaonselang)
