Pontianak, Manadonews.co.id – Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) RI-Malaysia Yonarmed 19/105 Tarik Bogani membangun pagar sekolah, Selasa (1/11/2022) di SDN 1 Badau, Kecamatan Nanga Badau, Kabupatern Kapuas Hulu, Kalimantan Barat.
” Kami bersama masyarakat bergotong royong membangun pagar sekolah untuk menciptakan lingkungan sekolah yang aman, sehingga dapat memberikan proteksi bagi siswa dalam proses menuntut ilmu,” kata Dansatgas Pamtas RI-Malaysia Yonarmed 19/105 Tarik Bogani, Letkol Arm Edi Yulian Budiargo, S.Sos., M.Han. dalam keterangan tertulisnya di Makotis Badau, Kecamatan Nanga Badau, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, Selasa (1/11/2022).
Lebih lanjut dikatakan Dansatgas, bahwa pembangunan pagar sekolah sudah menjadi suatu kebutuhan terutama demi menunjang faktor keamanan. Selain itu juga demi terpeliharannya sarana dan prasarana sekolah di SDN 1 Badau.
” Dengan dibangunnya pagar di sekolah, akan membantu dalam pengawasan terhadap murid-murid saat jam istirahat. Selain itu juga untuk menjaga fasilitas sekolah dari kerusakan akibat ulah oknum dari luar lingkungan sekolah,” ungkapnya.
Kegiatan ini merupakan wujud kemanunggalan antara TNI dengan rakyat terjalin dengan baik dan menunjukkan bahwa kehadiran Satgas Pamtas Yonarmed 19/105 Tarik Bogani di tengah-tengah masyarakat dapat memberikan solusi dalam mengatasi kesulitan salah satunya dalam bidang pendidikan yang ada di wilayah perbatasan.
” Pembangunan pagar tersebut adalah wujud kepedulian Satgas Pamtas Yonarmed 19/105 Tarik Bogani terhadap generasi penerus bangsa,” ujar Danyonarmed tersebut.
Sementara itu Kepala SDN 1 Badau Aisyah S.Pd (53) mengucapkan terimakasih atas kepedulian dan respon cepat Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonarmed 19/105 Tarik Bogani terhadap pembangunan fasilitas pendidikan di sekolahnya.
” Kami mengucapkan terima kasih kepada Satgas Yonarmed 19/105 Tarik Bogani karena sudah membantu dalam pembangunan pagar di sekolah kami. Kami berharap dengan adanya pagar di sekolah dapat memberikan rasa aman bagi kami semua dalam proses pembelajaran di sekolah, ” kata Aisyah.
(Reginannlhy)
