Tahuna, MANADONEWS.CO.ID – ‘Mahie Mesuang’ yang di launching Penjabat Bupati dr Rinny Tamuntuan terus di jabarkan Julian Pesik SSTP.
Program daerah tersebut mulai di terjemahkan Pesik sejak 21 Desember 2022 dengan nama program GETAH PANGAN (Gerakan Ketahanan Pangan Manganitu).
Kali ini Gerakan Ketahanan Pangan Manganitu di laksanakan bersama Kapitalaung, Perangkat Kampung Hiung dan Penyuluh Pertanian BPP Hiung Sabtu (11/03/2023).
“Dalam upaya untuk menanggapi isu Rawan Pangan, serta dalam rangka mengedukasi masyarakat melalui Kegiatan Ketahanan Pangan di dalamnya juga terkait peningkatan Ekonomi masyarakat, Kami selaku Camat manganitu telah mencanangkan program unggulan pada tanggal 21 Desember 2022 dengan melibatkan lintas sektor di dalamnya pihak gereja di antaranya Program Getah Pangan,” urai Pesik.
Selain itu, kata Pesik program tersebut selaras dan juga sebagai penjabaran dari Program yang di jabarkan ibu Pj Bupati dr
Rinny Tamuntuan Mahie Mesuang.
“Untuk suksesnya program ini kami mengajak dan melibatkan Lintas sektor yang ada di Kecamatan Manganitu termasuk unsur Gereja,” kata Pesik.
Ia berharap Program Getah Pangan bisa di suport semua kalangan dan stake holder yang ada di Kecamatan Manganitu.
“Kami sangat mengharapkan dukungan lintas sektor baik Mitra Kerja, pemerintah Kampung, unsur gereja, unsur pendidikan dan mendorong sinergitas kolaborasi semua pihak,” ajak Pesik.
Lebih lanjut, program Getah Pangan dan Mahie Mesuang tidak hanya sebagai langkah antisipasi kerawanan pangan namun bisa membantu peningkatan ekonomi serta kembali membangkitkan gairah masyarakat dalam memanfaatkan lahan tidur.
“Hal ini di lakukan bukan semata karena isu kerawanan pangan, tetapi juga akan bermanfaat pada kemandirian pangan dan peningkatan Ekonomi,” imbuh Pesik.
Di ketahui, program Getah Pangan sudah berjalan di beberapa Kampung dan Juga Gereja, di antaranya Jemaat GMIST Ebenhaezer Manganitu, Kampung Kauhis, Kampung Hiung dan juga beberapa Sekolah melalui program Pemanfaatan Lahan dan Pemuda Ketahanan Pangan serta di Gereja Katolik Hati Kudus Bahoi sebagai aksi nyata umat di masa prapaskah yang ikut mensukseskan Program Getah Pangan. (RikoTakaonselang)