Manado – Pasca pencopotan James Arthur Kojongian (JAK) dari posisi Wakil Ketua DPRD Sulut, DPP Partai Golkar langsung bergerak cepat.
Informasi diterima media, Rabu (12/4/2023) hari ini, DPP Partai Golkar akan menugaskan Raski Mokodompit menggantikan James Kojongian.
Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Sulut ini, santer telah mendapatkan dukungan Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto.
Hal tersebut berdasarkan SK yang dikirim DPP Partai Golkar kepada Ketua DPD I Partai Golkar Sulut, Christiany Eugenia Paruntu, perihal persetujuan pergantian antar waktu pimpinan DPRD Provinsi Sulawesi Utara sisa masa jabatan 2019-2024.
Surat yang sudah ditandatangani Airlangga dan Sekjen Golkar Lodewijk Paulus itu, tertulis Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar menyetujui dan menetapkan pergantian antar waktu pimpinan DPRD Provinsi Sulawesi Utara sisa masa jabatan 2019-2024 kepada Raski A Mokodompit.
Ketua DPD I Partai Golkar Sulut, Christiany Paruntu, menuturkan pihaknya akan segera menindaklanjuti.
“Tentu sesuai dengan ketentuan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku,” ujar Christiany Paruntu.
Sebelumnya diberitakan, DPD I Partai Golkar Sulut mengambil langkah tegas mencopot James Arthur Kojongian (JAK) dari posisi Wakil Ketua DPRD Sulut.
Keputusan tersebut berdasarkan rapat Golkar Sulut yang dipimpin Ketua DPD I Christiany Eugenia Paruntu.
“Partai Golkar menarik pak James Arthur Kojongian sebagai Wakil Ketua DPRD Sulawesi Utara,” kata Wakil Ketua Bidang OKK DPD I Partai Golkar Sulut, Feryando Lamaluta, Selasa (11/4/2023) di Manado.
Meskipun demikian, menurut Lamaluta, keputusan pencopotan JAK tidak terkait kasus viral baru-baru ini yang menyebutkan jika seorang pria diduga JAK melakukan kekerasan terhadap perempuan di salah satu apartemen.
Menurutnya, keputusan pencopotan JAK sudah diambil dalam rapat pleno yang digelar sejak 6 Maret 2023 lalu, di mana ada dua hal penting yang diambil dalam rapat tersebut.
“Dua hal penting itu adalah melakukan reposisi Alat Kelengkapan Dewan atau AKD di DPRD Sulut dan juga melakukan revitalisasi kepengurusan di DPD Sulawesi Utara,” katanya.
(***/Jrp)