Berita TerbaruBerita UtamaManadoPilihan Redaksi

Panglima TNI Kembali Tekankan Netralitas TNI di Pemilu 2024

×

Panglima TNI Kembali Tekankan Netralitas TNI di Pemilu 2024

Sebarkan artikel ini

MANADO,MANADONEWS.CO.IDKepala Kelompok Staf Ahli (Kapok Sahli) Pangdam XIII/Merdeka Brigjen TNI Patar Sahat Panggabean memimpin Upacara Bendera 17-an, Rabu (17/1/2024) di Markas Kodam XIII/Merdeka.

Dalam amanatnya yang dibacakan Kapoksahli Pangdam XIII/Merdeka Brigjen TNI Patar Sahat Panggabean, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi tingginya kepada seluruh pihak karena mampu menyelesaikan Program Kerja dan Anggaran tahun 2023 dengan baik. Apabila ada hal hal yang menjadi kendala, hendaknya dapat dijadikan evalusi untuk pelaksanaan Progja tahun 2024.

MANTOS MANTOS

“Saya ucapkan selamat Tahun Baru 2024 kepada segenap Prajurit dan PNS TNI dimanapun bertugas dan berada. Jadikan momentum pergantian tahun ini sebagai awal yang baik dalam melaksanakan tugas sesuai dengan bidang tanggung jawab masing masing dengan tulus dan ikhlas,” katanya.

Dikatakannya, berkaitan dengan tahun politik dalam waktu dekat ini, Panglima TNI menegaskan kembali agar seluruh Prajurit TNI sebagai alat negara untuk tetap menjaga stabilitas keamanan nasional selama dan setelah rangkaian pesta demokrasi. Serta tetap menjunjung tinggi Netralitas TNI dan mengoptimalkan hubungan dengan institusi lain seperti sinergitas TNI-Polri serta semua komponen bangsa lainnya dalam menjamin kondusivitas dan keamanan negara.

Baca Juga:  TMMD ke-124 Kodim 1301/Sangihe Masuki Tahap Pemasangan Jamban di Desa Kalekube I

“Oleh karena itu, saya perintahkan kepada seluruh Prajurit dan PNS TNI untuk berpegang teguh pada pedoman netralitas TNI yang telah ditentukan. Jangan terpengaruh pada berbagai isu yang digulirkan oleh pihak pihak yang tidak bertanggungjawab sehingga TNI menjadi korban adu domba dan dibenturkan dengan masyarakat maupun pihak pihak lainnya,” ujarnya.

Pada kesempatan tersebut, Panglima TNI menekankan bahwa segenap prajurit dan PNS TNI harus meneguhkan integritas dan menjaga citra institusi TNI di mata masyarakat, dengan mengimplementasikannya melalui ketaatan pada aturan dan nilai nilai etika, untuk membangun citra positif sebagai penjaga pertahanan negara.

Selain itu juga Panglima TNI menekankan untuk lebih meningkatkan pengamanan dan pengawasan terhadap pelanggaran hukum, seperti penyalahgunaan wewenang, Narkoba, perkelahian dengan masyarakat, main hakim sendiri, curanmor, insubordinasi dan lain sebagainya yang akan dapat menggoyahkan pondasi kepercayaan masyarakat yang nantinya akan merugikan reputasi TNI.

Baca Juga:  Dandim Pohuwato Hadiri Penyerahan Komoditi Padi Bantuan Dari Pemerintah

Oleh karena itu, menjaga disiplin bukan hanya kewajiban internal, tetapi juga investasi jangka panjang dalam hubungan harmonis antara TNI dan masyarakat. Untuk itu mari kita jaga marwah TNI sebagai Tentara Rakyat dengan senantiasa membantu kesulitan dan menjadi solusi permasalahan rakyat.

“Dengan, semangat, disiplin, dan dedikasi yang tinggi yang menjadi jati diri TNI, marilah bersama sama mengukir prestasi gemilang untuk bangsa Indonesia. Jadilah Prajurit TNI yang Profesional, Responsif, Integratif, Modern, dan Adaptif (Prima), dengan memegang teguh Sapta Marga, Sumpah Prajurit, dan 8 Wajib TNI agar TNI senantiasa sebagai benteng pertahanan yang kokoh dan perekat keutuhan bangsa Indonesia,” pungkasnya. (Regwilnnlhy)

Yuk! baca berita menarik lainnya dari MANADO NEWS di GOOGLE NEWS dan Saluran WHATSAPP
Example 120x600