Manado – Gubernur Sulut, Olly Dondokambey, menyampaikan rasa syukur berada di tengah-tengah para Pendeta Emeritus GMIM.
Ibadah Paskah Pemprov Sulut bersama Pendeta Emeritus GMIM di Aula Kantor Gubernur, Senin (8/4/2024), Olly Dondokambey mengatakan ibadah kali ini merupakan yang terakhir bagi dirinya sebagai Gubernur sebelum mengakhiri kepemimpinan awal 2025 mendatang.
“Saya sangat berterima kasih karena hampir 20 tahun terjun di dunia politik selalu ditopang para Pendeta terlebih Pendeta GMIM,” kata Dondokambey.
Ia menyebut GMIM terus berkembang sebagai satu organisasi, namun juga tak lepas dari tantangan-tantangan secara kelembagaan. Mengajak para Pendeta Emeritus terus memberikan masukan untuk kemajuan organisasi GMIM.
“Setiap orang ada masanya, tapi organisasi GMIM harus terus berjalan dan dijaga. Mari torang selalu jaga persekutuan kita untuk membawa GMIM ke depan lebih baik,” tandasnya.
Ibadah dipimpin Ketua BPMS GMIM, Pdt. Dr. Hein Arina, mengambil perenungan Firman Tuhan dari Kitab Injil Lukas 24: 36-49.
Pendeta Hein Arina menyampaikan terima kasih kepada Gubernur Sulut, Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur, Steven Kandouw (OD-SK) yang telah menginisiasi ibadah Paskah bersama para Pendeta Emeritus GMIM.
Dalam khotbahnya, Pendeta Arina mengingatkan tentang bagaimana menjaga keutuhan kelembagaan GMIM di tengah tantangan yang sedang dan akan dihadapi ke depan. Memperkokoh dan meningkatkan kualitas pelayanan di semua aspek bersama pemerintah dan masyarakat.
“Kalau kuat dan kokoh tentu kita akan melihat anak-anak mencintai dan memberi diri untuk gereja,” tukas Pendeta Arina.
Turut hadir Asisten 3 Setdaprov Sulut, Fransiskus Manunpil, dan pejabat tinggi pratama Pemprov. (Jrp)