Tagulandang, Manadonews.co.id – Pemerintah memutuskan akan mengakhiri status tanggap darurat bencana erupsi Gunung Api Ruang di Kecamatan Tagulandang, Kabupaten Kepulauan Sitaro, pada 29 April 2024 mendatang.
Hal ini sampaikan Deputi Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jarwansah, di hadapan Wakil Gubernur Steven Kandouw dan Forkopimda Sulawesi Utara, Selasa (23/4/2024).
Namun, lanjut Jarwansah, mulai di hari tersebut pihaknya akan terus melakukan evaluasi.
“Jadi, kita sudah hitung pak Wagub, berakhirnya itu tanggal 29 tanggap darurat, selain itu nanti ada evaluasi lanjutan,” jelasnya.
Ia pun sudah merinci kebutuhan korban erupsi, yang mana dari total 5.430 jiwa, seluruhnya dipastikan akan terpenuhi.
“Jadi, dengan jumlah lima ribuan pengungsi kita hitung kebutuhan berasnya 400 gram per orang per hari, jadi kebutuhan kita sampai tanggal 29 itu 14 ton pak,” rinci Jarwansah. (***/Jrp)