GORONTALO,MANADONEWS.CO.ID– Hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur selama sepekan terakhir ini, membuat Kelurahan Kayubulan Kecamatan Limboto Kabupaten Gorontalo dilanda banjir akibat meluapnya air danau Limboto, sehingga mengakibatkan genangan air masuk ke rumah warga.
Untuk membantu evakuasi para warga yang terpaksa mengungsi, Koramil 1315-02/Limboto mengerahkan para Bintara Pembina Desa (Babinsa) untuk terjun langsung mengevakuasi warga yang terdampak banjir, Selasa (9/7/2024)
Plh Danramil 1315-02/Limboto Kapten Inf Zainuddin menyampaikan, berdasarkan informasi para Babinsa di lapangan, warga yang terdampak banjir sudah mulai kesulitan bertahan dirumahnya sebab air danau semakin hari semakin naik, sehingga pihaknya segera melakukan evakuasi untuk mencegah adanya korban jiwa.
“Babinsa kami laporkan bahwa ada kurang lebih 231 unit rumah terendam air, disana ada sekitar 1.245 jiwa dari 415 kepala keluarga yang tinggal di daerah tersebut. Kita telah intruksikan kepada seluruh Babinsa Koramil 1315-02/Limboto untuk bersama dengan pemerintah serta para petugas penanggulangan bencana membantu mengevakuasi segera mungkin untuk melindungi warga yang terdampak banjir,” ujarnya.
Dia juga menghimbau kepada masyarakat untuk tidak kembali ke rumahnya sebelum air benar-benar dalam keadaan surut dan aman untuk ditempati kembali.
“Mengingat cuaca ekstrem saat ini bisa saja menimbulkan bencana atau banjir susulan,” tandasnya.
Dari data yang berhasil dihimpun, dilokasi tersebut ada kurang lebih sebanyak 231 unit rumah warga yang dihuni sekitar 1.245 jiwa terendam air. Hal ini disebabkan meluapnya air danau limboto sejak diguyur hujan dengan intensitas lebat selama sepekan terakhir. (Regwilnnlhy)