TAHUNA, MANADONEWS.CO.ID – Warga Kampung Mahumu II, Kecamatan Tamako, Kabupaten Kepulauan Sangihe, di gemparkan dengan penemuan sesosok mayat pria pada Sabtu (9/8/2025) pagi. Korban di ketahui bernama Krenis Tempolenehe (65), seorang petani yang tinggal seorang diri.
Korban pertama kali di temukan oleh keponakannya, Golprin Mengendai (43), sekitar pukul 08.30 WITA di kebun kelapa bernama Hoka, yang berjarak sekitar 30 meter dari rumahnya. Saat itu, Golprin datang untuk mengantarkan bahan makanan.
“Saya panggil beberapa kali dari depan rumah, tapi tidak ada jawaban. Setelah di cek tidak ada di dalam rumah, jadi saya mencari di sekitar. Saat itulah saya menemukan jasad beliau yang sudah membusuk,” tutur Golprin.
Temuan ini kemudian di laporkan kepada keluarga, tetangga, aparat kampung dan pihak Polsek Tamako.
Keponakan lainnya, Fin Mengendai (45), mengaku menerima kabar duka itu dari adiknya.
“Almarhum sejak kecil mengalami keterbelakangan mental dan sulit menerima kehadiran orang lain selain keluarga. Sehari-hari beliau tinggal sendiri dan hanya mendapat bantuan makanan dari keluarga,” ujarnya sembari menyatakan pihak keluarga menerima dengan ikhlas kematian korban.
Polisi yang menerima laporan langsung mendatangi lokasi untuk melakukan olah TKP dan pemeriksaan awal.
Kapolres Kepulauan Sangihe, AKBP Abdul Kholik, S.H., S.I.K., M.A.P membenarkan adanya penemuan mayat tersebut.
“Dari hasil pemeriksaan awal, tidak di temukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Di duga korban telah meninggal beberapa hari sebelum di temukan. Jasad telah di evakuasi dan di makamkan pihak keluarga,” jelas Kapolres. (Rita)