MANADO,MANADONEWS.CO.ID- Komando Resort Militer (Korem) 131/Santiago mengungkapkan dukungannya terhadap program Sekolah Rakyat Menengah Pertama (SRMP) 21 Manado. Sekolah rakyat ini merupakan program prioritas Presiden Prabowo Subianto yang bertujuan memutus rantai kemiskinan antargenerasi melalui pendidikan, terutama bagi anak-anak dari keluarga miskin dan miskin ekstrem.
Hal tersebut disampaikan Komandan Korem (Danrem) 131/Santiago Brigjen TNI Martin Susilo Martopo Turnip pada saat mendampingi Kepala Badan Cadangan Nasional (Kabacadnas) Kemhan RI Letjen TNI Gabriel Lema melaksanakan kunjungan kerja ke Sekolah Rakyat Menengah Pertama 21, yang berlokasi di Sentra Tumou Tou Jalan Daan Mogot Kelurahan Paal 4, Kecamatan Tikala, Kota Manado, Sulawesi Utara, Jumat (31/10/2025).
Kunjungan kerja Kabacadnas Kemhan RI ini untuk melihat perkembangan berjalannya Sekolah Rakyat, sekaligus memberikan arahan dan Motivasi kepada siswa dan guru didik.
Dalam kesempatan tersebut, mantan Danrindam XII/Tanjung pura itu menyampaikan, dukungan Korem 131/Santiago terhadap program Sekolah Rakyat menunjukkan pentingnya sinergi antara berbagai pihak untuk menciptakan generasi penerus bangsa yang merata dan berkarakter.
“Hal ini selaras dengan misi Korem 131/Santiago untuk mendukung pembangunan nasional melalui peningkatan kualitas hidup masyarakat, terutama generasi muda maupun pelajar,” kata Danrem 131/Santiago Brigjen TNI Martin Susilo Martopo Turnip.
Danrem mengatakan, Sekolah Rakyat merupakan implementasi dari arahan langsung Presiden Prabowo Subianto yang dituangkan dalam Inpres No. 8/2025 sebagai bagian dari Asta Cita.
“Dengan visi besar menuju Indonesia Emas 2045, Sekolah Rakyat menjadi tonggak penting dalam menciptakan generasi penerus bangsa yang unggul, berdaya saing, dan berkarakter, tanpa terkendala latar belakang ekonomi,” ujar Danrem.
Dia menegaskan, pihaknya akan berkolaborasi dengan pemerintah daerah, dinas pendidikan, serta berbagai lembaga terkait untuk memastikan program itu dapat berjalan efektif.
Sambil berharap, kedepan TNI khususnya Korem 131/Santiago dapat terlibat aktif dalam mendukung pengelolaan Sekolah Rakyat khususnya dalam hal kedisiplinan dan kegiatan asrama.
“Kami di TNI sudah terbiasa dengan kehidupan asrama dan pembentukan karakter, dengan pengalaman panjang kami itu dalam kehidupan berasrama bisa menjadi bekal penting dalam mendampingi siswa Sekolah Rakyat,” pungkasnya.
Kegiatan ini turut dihadiri Kapusbelneg Kemhan RI Kolonel Inf Luhut Marpaung, Kasiter Kasrem 131/Santiago Kolonel Inf Lucky Sonny Maramis, Dandim 1309/Manado Kolonel Arh. Yosip Brozti Dadi, Waaster Kasdam XIII/Merdeka Letkol Inf Sigfried Panama, Wakil Kepala Centra Tumou Tou Kemensos RI Baharuddin, Wakil Kepala SRMP 21 Manado Khofifa I.Y Al Afghani dan para Guru SRMP 21 Manado. (Regina.TS)












