Tahuna, MANADONEWS.CO.ID — Suasana penuh sukacita mewarnai acara pernikahan massal bagi 13 pasang pengantin yang digelar di Ruang Serba Guna Rumah Jabatan Bupati Kepulauan Sangihe, Selasa (04/11/2025).
Kegiatan yang diinisiasi oleh Tim Penggerak PKK Kabupaten Kepulauan Sangihe ini menjadi momentum istimewah, tidak hanya bagi pasangan pengantin, tetapi juga bagi pemerintah daerah yang terus berkomitmen memperkuat ketahanan keluarga dan nilai-nilai moral di tengah masyarakat.
Dalam sambutannya, Ketua TP PKK Kabupaten Kepulauan Sangihe, Ny. Cherry Thungari Soeyoenus, S.E.,menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan sekadar seremoni, melainkan wujud nyata pelayanan kasih PKK kepada masyarakat yang belum sempat melaksanakan pemberkatan dan pencatatan nikah secara resmi.
“Kami ingin membantu menghadirkan keluarga-keluarga yang sah secara hukum, tertib administrasi dan diberkati oleh Tuhan. Karena keluarga yang kuat adalah fondasi masyarakat yang sejahtera,” ujar Ny. Cherry Thungari.
Ia juga mengucapkan selamat kepada 13 pasangan yang menerima pemberkatan nikah, sembari berpesan agar mereka memelihara cinta dengan kesetiaan dan menjadikan Tuhan sebagai pusat kehidupan rumah tangga.
“Peliharalah cinta dengan kesetiaan, selesaikan setiap persoalan dengan doa, dan jalani kehidupan berumah tangga dengan saling menopang satu sama lain,” tambahnya.
Sementara itu, Bupati Kepulauan Sangihe, Michael Thungari, S.E., M.M., dalam sambutannya memberikan pesan moral yang mendalam dan disampaikan dengan gaya khasnya yang hangat dan penuh humor.
Ia menegaskan bahwa pernikahan massal bukan sesuatu yang memalukan, melainkan langkah bijak untuk memulai hidup baru tanpa beban finansial berlebihan.
“Yang penting bukan pesta mewahnya, tapi bagaimana kehidupan setelah pernikahan itu sendiri. Banyak orang mengejar kemewahan, tapi justru terjerat hutang. Lewat program ini, pasangan bisa fokus membangun kesejahteraan keluarga,” tutur Bupati.
Bupati juga memberikan apresiasi kepada TP PKK dan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil)yang telah bekerja sama menyelenggarakan kegiatan dengan dukungan anggaran sebesar Rp40 juta dari DPA Perubahan Tahun Anggaran 2025 mencakup pakaian pengantin, tata rias, Alkitab, transportasi, hingga konsumsi.
Menambah suasana bahagia, Bupati bersama Ibu Ketua TP PKK turut menjadi saksi pernikahan, bahkan berjanji mencetak foto kenangan gratis bagi seluruh pasangan pengantin.
“Semoga rumah tangga yang dibangun hari ini menjadi teladan keluarga yang hidup dalam kasih, setia dan selalu mengandalkan Tuhan,” pesan Bupati.
Turut hadir dalam acara tersebut Wakil Bupati Kepulauan Sangihe Tendris Bulahari, Sekretaris Daerah Melancthon Wolff, Sekretaris TP PKK Ny. Agnes Bulahari Walukow, S.E., para kepala OPD terkait, pendeta yang melayani pemberkatan nikah, serta keluarga besar para pengantin.
Acara berlangsung hangat, sederhana namun penuh makna, ditutup dengan doa bersama dan pantun khas Sangihe dari Bupati yang disambut tawa dan tepuk tangan para tamu.
Melalui kegiatan ini, Pemerintah Daerah dan TP PKK berharap akan lahir lebih banyak keluarga yang hidup tertib, beriman dan harmonis, serta menjadi pelopor keteladanan di lingkungan masing-masing.
“Kebahagiaan sejati bukan diukur dari kemewahan resepsi, tetapi dari cinta yang tulus dan kesetiaan yang diberkati Tuhan,” demikian pesan moral yang menggema dari acara penuh kasih di Rumah Jabatan Bupati Sangihe. (Riko)
