KAWANGKOAN, MANADONEWS.CO.ID – Bertempat di Stadion SH Sarundajang Kawangkoan, Jumat (15/7). Wakil Wali Kota Tomohon Wenny Lumentut, SE menghadiri Pembukaan Konferensi VII dan Pertemuan Raya Kaum Bapak Katolik (KBK) Keuskupan Manado.
Kegiatan diawali dengan Perayaan Ekaristi yang dipimpin Uskup Manado Mgr Estephanus Rolly Untu MSC,
Dalam kotbahnya, Uskup Rolly Untu menekankan status KBK harus berkarekter melayani.
“Jika kita akan menjadi pemimpin maka di dalam diri harus punya sifat dan karakter melayani,” ujar Uskup.
Sementara Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Olly Dondokambey, SE dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat atas terselenggaranya kegiatan Konferensi VII dan Pertemuan Raya KBK Keuskupan Manado.
“Diharapkan kegiatan ini mampu dinaknai sebagai pemantapan peranan KBK Keuskupan Manado sebagai salah satu pilar gereja,” tutur Gubernur Olly.
KBK, kata Olly, harus mampu berperan aktif di tengah-tengah keluarga dan masyarakat serta meningkatkan kepekaan sosial dan rasa solidaritas dalam mensosialisasikan berbagai persoalan yang ada di masyarakat.
Gubernur Olly menyentil soal keharmonisan dalam keluarga yang tak jarang berhadapan dengan persoalan – persoalan yang sebetulnya dipicu oleh hal yang sederhana.
Ia mengajak KBK untuk mematikan ponsel jam 6 sampai 9 malam.
“Jadikan tiga jam itu untuk merekatkan keakraban dalam keluarga,” tukasnya.
Acara dilanjutkan dengan penyerahan cinderamata oleh Uskup Rolly serta ditutup dengan pelepasan balon ke udara.
Turut hadir Kapolda Sulut Irjen Pol Mulyatno, Bupati Minahasa Royke Octavian Roring, Kapolres Minahasa AKBP Tommy Bambang Souissa, Bupati Kabupaten Kepulauan Talaud Elly Lasut, Wakil Wali Kota Bitung Hengky Honandar, Pengurus KBK Keuskupan serta peserta dari 75 paroki se- keuskupan Manado yang berasal dari Provinsi Sulut, Gorontalo dan Sulawesi Tengah.