Manado – Menindaklanjuti surat edaran dari Kementerian Kesehatan terkait pengelolaan perparkiran pada rumah sakit vertikal sebagai unit pelaksana teknis, manajemen RSUP Kandou terus melakukan perbaikan pelayanan non medis, yakni menata dan perbaikan pengelolaan perparkiran.
Hal tersebut ditegaskan Direktur Utama RSUP Prof Dr R D Kandou Manado, Dr dr Jimmy Panelewen, SpB-KBD, saat apel bersama di Lobby Kantor, Senin (22/8/2022).
“RSUP RD Kandou perlu melakukan perbaikan pada pelayanan non medis, salah satunya adalah perbaikan pada pengelolaan perparkiran. Sebab, dengan ramainya rumah sakit dikunjungi pasien yang hendak berobat, ini menyebabkan salah satu penunjang fasilitas, yaitu parkir menjadi sangat padat,” katanya.
Dirut Jimmy Panelewen menambahkan, melalui surat edaran tersebut, RSUP Kandou akan melakukan perbaikan dan standarisasi pengelolaan perparkiran.
“Kita akan kerja sama dengan pihak lain dengan lahan parkir mereka. Jadi mereka sudah setuju karena sesuai dengan surat edaran dari kementerian kesehatan, 70 persen lahan parkir diprioritaskan untuk pasien dan jeluarga, selanjutnya dokter dan oerawat,” kata Panelewen.
Dirinya pun menyampaikan bahwa di RSUP Kandou akan menyediakan shelter, menjadi tempat pasien akan di-drop.
Dalam apel tersebut, dirangkaikan juga dengan penyerahan piagam pnghargaan dari kementerian kesehatan bagi SDM teladan dokter, perawat, pegawai administrasi RSUP Kandou.
Penghargaan diserahkan langsung Dirut Panelewen disaksikan Direktur SDM Pendidikan dan Umum, Dr dr Ivonne E Rotty, M Kes, juga Direktur Pelayanan Medik Keperawatan dan Penunjang, dr Jehezkiel Panjaitan, SH MARS.
Selanjutnya, dilakukan juga pembacaan Komitmen Implementasi Code of Conduct (Kode Etik) oleh Ketua Komite Etik dan Hukum Rumah Sakit, dr Herlinda Haroen, Sp PD-KHOM, dilanjutkan dengan penandatanganan Komitmen Kode Etik civitas RSUP Kandou yang diawali oleh direktur utama dan dewan direksi, para kordinator, sub koordinator, kepala instalasi, kepala ruangan, dan seluruh staf.
(BenyaminAlfonso)
