TOMOHON, MANADONEWS.CO.ID – Dinas Perhubungan Kota Tomohon tak menampik masih mengalami persoalan dalam menata arus lalulintas.
Salah satu penyebabnya, kata Kadis Perhubungan Kota Tomohon Drs. Robie Kalangi SH, MM, minimnya tingkat kesadaran masyarakat.
Meski deikian, kata Kalangi, pihaknya berupaya terus melakukan terobosan agar rumitnya lalu lintas dapat diminimalisir.
“Misalnya untuk arus lalulintas yang akan dilakukan rekayasa arus yakni pemanfaatan jalan lingkar Barat dan pemanfaatan lingkar Timur,” ujar Kalangi. saat konferensi pers yang dilaksanakan di Kantor Sekretariat Wali Kota Tomohon lantai 3 yang digelar Sub Bagian Prokopim, Senin (10/7).
Adanya jalan alternatif, kata Kalangi, belum sepenuhnya dimanfAatkan, apalagi pemasangan rambu lalulintas belum tercover secara keseluruhan.
Persoalan lain yang menjadi perhatian Dinashub, lanjutnya, tentang perparkiran terutama di pusat kota yang perlu dievaluasi.
“Kita akan mengubahnya sambil tetap memperhatikan solusi terbaik,” tukasnya didampingi Kabid Sarpras Ivana Oroh dan Kabid Lalulintas dan Angkutan Ferdinan Tumandoek.
Untuk kegiatan TIFF 2023, seperti biasa, imbuhnya, akan dilakukan rekayasa lalulintas. tetapi mengingat keberadaan panggung tahun ini ada di masing – masing kecamatan, rekayasa lalu lintas akan lebih diseriusi.
