Tahuna, MANADONEWS.CO.ID — Semangat kebersamaan dan gotong royong kembali terasa di Kelurahan Manente, Kecamatan Tahuna. Personel Kodim 1301/Sangihe melaksanakan karya bakti membantu umat Gereja Katolik Santa Ana Manente dalam pekerjaan pengurukan tanah di area gereja.
Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari surat permohonan bantuan pihak Gereja kepada Kodim 1301/Sangihe, yang dengan cepat direspons oleh Komandan Kodim 1301/Sangihe melalui pengerahan personel ke lokasi.
Dalam pelaksanaan kegiatan, personel TNI dan umat Katolik bekerja bahu-membahu di tengah suasana penuh keakraban. Anggota Kodim 1301/Sangihe menyampaikan rasa terima kasih atas sambutan dan dukungan umat yang begitu antusias.
“Kami sangat berterima kasih kepada pihak Gereja Katolik di Kelurahan Manente yang telah mendukung kami dalam pekerjaan ini. Selama kegiatan berlangsung, umat ikut membantu dengan semangat, menyiapkan alat kerja dan konsumsi bagi kami. Ini menjadi bukti nyata kemanunggalan TNI dan rakyat,” ujar Sertu Ray Charles Takasihaeng Babinsa Kodim 1301/Sangihe yang mewakili Dandim Letkol Czi Nazarudin ST,MIP.
Sementara itu, Pastor Jacob Adilang, PR, Pastor Paroki Santo Yohanes Rasul Tahuna, menyampaikan apresiasi mendalam atas bantuan dan kepedulian Kodim 1301/Sangihe terhadap umat di Gereja Santa Anna Manente.
“Bagi kami, ini bukan hanya soal pekerjaan fisik yang dibantu, tetapi lebih dari itu ini adalah bentuk kerelaan dan kesiap-sediaan TNI untuk hadir bersama rakyat. Inilah wujud kemanunggalan TNI dan masyarakat yang nyata di tengah kehidupan umat,” ungkap Pastor Jacob.
Ia menambahkan, atas nama seluruh umat Katolik, pihak Gereja menyampaikan terima kasih yang tulus dan mendoakan agar TNI terus berjaya dalam tugas pengabdian bagi bangsa dan negara.
“Semoga TNI selalu diberkati Tuhan dalam setiap langkah pengabdiannya, dan kebersamaan seperti ini semakin memperkuat semangat persaudaraan di antara kita semua,” tutup Pastor Jacob.
Kegiatan sederhana ini menjadi cermin betapa pentingnya sinergi antara lembaga pertahanan negara dan komunitas keagamaan dalam membangun kehidupan sosial yang harmonis. Di balik cangkul dan tanah yang diuruk bersama, tersimpan nilai luhur bahwa kerja bakti bukan hanya urusan tenaga, tetapi juga urusan hati dan kepedulian.
Dengan semangat gotong royong dan keikhlasan yang mengalir di Kelurahan Manente, karya bakti ini menjadi bukti bahwa TNI tidak hanya menjaga kedaulatan bangsa, tetapi juga menumbuhkan semangat kebersamaan dan kasih di tengah masyarakat. (Riko)
