AIRMADIDI, MANADONEWS – Pariwisata yang ada di Minahasa Utara (Minut) sangat berpotensi, kebanyakan wisatawan asing datang berkunjung di daerah. Maka, Dinas Pariwisata (Dispar) Minut adakan Sosialisasi dan pelatihan keparawisatawan di Desa Dimembe kecamatan Dimembe agar masyarakat siap menjadi destinasi Pariwisata, Rabu (31/5) di kantor balai Desa Dimembe.
Kadis Dispar Minut Theodore Luntungan mengatakan, Program kami pemerintah untuk mengangkat kebudayaan yang ada di Minut, salah satu Desa Dimembe termasuk Desa budaya yang sudah masuk program Dispar.
“Semoga sosialisasi ini bisa bermanfaat buat diri kita sendiri dan keluarga. Apa yang kita dapat didalam materi sosialisasi ini, kita bisa praktekan sehari-hari, “ujar Kadis Dispar Luntungan sambil menutup kegiatan Sosialisasi ini dan berikan sertifikat keikut sertaan.
Dalam penyampaian materi dari Ketua Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) cabang Minut Eron Sumampouw mempaparkan, pemandu wisata itu adalah guied atau antar antar turis dan juga pemandu wisata itu sangat penting karena ujung tombak di Pariwisata.
“Kebanyakan wisatawan yang masuk di Kabupaten Minut wisatawan asing dari China. Apa lagi di Dimembe pemghasilan buah-buah, karena kebanyakan turis membeli untuk makan di jalan, ” ujar Sumampouw.
Ia juga menjelaskan, pemandu wisata itu memberikan bantuan dan berikan informasi kepada turis yang di antar dan berikan bimbangan kepada wisatawan di pandunya.
“Pemerintah, hotel dan travel harus saling satu serta berikan konfrimasi. Pramuwisata bukan asal jadi, ada dua prosedur yang yang berikan ijin yaitu dari Dinas Pariwisata kedua harus punya kompetensi, “terangnya.
Menariknya, Dispar ada pariwisata kesehatan seperti kita berkunjung ke Rumah Sakit (RS) dan juga berkunjung ke puskesmas sudah termasuk pariwisata kesehatan.
“Di Minut banyak pariwisata kesehatan, seperti tempat SPA, tempat Pijat. Seperti Yoga itu sudah termasuk pariwisata kesehatan, “kata Steven Tampah pemateri Pariwisata Kesehatan.
Hukum Tua Desa Dimembe Johanis Tuwaidan, Pemerintah Desa Dimembe sangat berterima kasih kepada Dispar yang sudah bikin kegiatan di Desa ini.
“Desa Dimembe setiap tahun bikin kegiatan acara adat Desa “ator kampung” dan kami harapkan Dispar bisa libatkan kegiatan kami, “kata Hukum Tua Tuwaidan.(aso)
