MANADO,MANADONEWS- Dalam rangka menunjang pembangunan bidang Pariwisata yang saat ini di gencarkan oleh Gubernur Sulut Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandou, ASITA Sulut selaku asosiasi bernaungnya para travel agent dan tour operator, terus melakukan berbagai gebrakan stategis.
Adapun salah satu gebrakan asosiasi paling aktif yang dipimpin Merry Karouwan ini adalah dengan membentuk Komite China ASITA Sulut.
“Pembentukan Komite China di organisasi ASITA sudah dilakukan di DPP pusat dalam menunjang target kementrian pariwisata RI dalam mendatangkan turis asing khususnya dari China yang sangat potensial,” kata Ketua ASITA Sulut Merry Karouwan. Untuk kata Merry Karouwan, juga melakukan hal yang sama karena Sulut sejak tahun 2016 lalu telah menjadi destinasi wisman asal China.
Menurut dia hal ini sejalan dengan gebrakan Gubernur Sulut Bapak Olly Dondokambey dan Wagub Bapak Steven Kandouw juga antusias membuka konektivitas ke China dan berbagai negara lainnya. “Ini momentum emas kepariwisataan yang ASITA Sulut akan manfaatkan,” tegas Karouwan yang sebagai pengusaha wanita yang peduli pengenbangan pariwisata dan kegiatan sosial di Sulawesi Utara itu sambil menambahkan dalam menghadapi kemajuan turis China yang potensial dibidik Kemenpar dan Pemrov Sulut, maka di 2019 nanti kami akan fokus menggarap pasar China melalui komite ini.
Adapun komite China ini akan dipimpin oleh Silvana Salim dari Limbers sebagai Ketua Komite. Kepengurusan juga diback up Penanggung Jawab Merry Karouwan yang owner Excelsior Travel dan Ketua ASITA serta Tim Penasehat Kadis Pariwisata Sulut Dan Staf Khusus Gubernur Sulut bidang pariwisata dan anggota masing-masing Stanley Ngantung
(Nyiur Tour&Travel) Steven Limonge (Star Express), Ricky Bong (MM Travel) dan Lentono (Pesona Cocos Tour &Travel).(nando)