MANADO, MANADONEWS – Bertempat di ruang Maleosan, Swiss Bell Hotel Manado, Sabtu (22/10), dilangsungkan Pelantikan Pengurus Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI) Sulawesi Utara Periode 2015 – 2018.
Ketua I PB-PAPDI, Dr. dr. Ari Fachrial Syam, SpPD, K-GEH, dalam sambutannya saat melantik kepengurusan PAPDI-SULUT mengajak pengurus dan seluruh anggota PAPDI untuk terus meningkatkan profesionalisme dalam memberikan pelayanan yang terbaik dan berkualitas terhadap masyarakat dan mensukseskan program tax amnesty yang dilaksanakan oleh pemerintah.
“Program tax amnesty pemerintah perlulah didukung oleh dokter spesialis penyakit dalam Indonesia,” ungkapnya.
Ketua PAPDI Sulut periode 2015-2018 dokter Harlinda Haroen, Sp.PD, K- HOM dalam sambutannya mengatakan amanah yang diberikan menjadi tanggung jawab untuk kita bekerja sama.
“Jika jiwa kebersamaan pada ahli penyakit dalam tetap terjaga, apapun tantangan yang dihadapi tetap akan terlewati,” ujarnya.
Sekretaris Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Wilayah Sulut Dr. dr. Jimmy Panelewen, Sp.B-KBD memberikan dukungan penuh kepada pengurus PAPDI yang baru dilantik untuk melaksanakan kegiatan – kegiatan yang diprogramkan baik untuk peningkatakan kualitas pelayanan di bidang penyakit dalam maupun untuk pengembangan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat.
Adapun pengurus PAPDI Cabang Sulawesi Utara Periode 2015 – 2018 yang dilantik adalah ketua yaitu dr. Harlinda Haroen, SpPD, K-HOM, wakil ketua Prof. dr. L. W. A. Rotty, SpPD, K-HOM, sekretaris dr. Fandy Gosal, MPPM, SpPD dan bendahara dr. Cerelia Sugeng, SpPD, beserta bidang-bidang lainnya yang terdiri atas, bidang organisasi yang diketuai oleh dr. Frans Wantania, SpPD; bidang kemitraan dan kerjasama diketuai oleh Prof. Dr. dr. Emma Moeis, SpPD, K-GH; bidang pengembangan profesi yang diketuai oleh dr. Jeffrey Ongkowijaya, SpPD, K-R; bidang Advokasi yang diketuai, dr. P. N. Harijanto, SpPD, K-PTI; Bidang Humas, Publikasi dan Pengabdian Masyarakat diketuai oleh dr. Eko Surachmanto, SpPD, K-AI; serta bidang Etik dan Medikolegal yang diketuai oleh Prof. Dr. dr. Karel Pandelaki, SpPD, K-EMD. Juga dilantik dewan pertimbangan yakni dr. Jan Harry Awaloei, SpPD, K-KV; Prof. dr. Nelly Tendean, SpPD, K-GEH dan dr. B. J. Waleleng, SpPD, K-GEH. Untuk diketahui saat ini PAPDI Cabang Sulut beranggotakan 61 dokter spesialis penyakit dalam yang di dalamnya terdapat 19 Konsultan.
Dalam rangkaian acara Pelantikan turut dilaksanakan Workshop Pendekatan Praktis Terapi Insulin oleh pembicara dari Jakarta, Surabaya dan Manado. Kegiatan Workshop mendapatkan apresiasi yang positif dari peserta yang kebanyakan adalah dokter – dokter Spesialis Penyakit Dalam dari berbagai kota di Sulawesi Utara.