MANADONEWS- Guna memudahkan pelayanan kesehatan serta pertolongan pertama pada keadaan darurat yang terjadi di masyarakat, perlu keterlibatan orang yang
cekatan dan cermat dalam melakukan tindakan tersebut. Buktinya, Pemerintah Kota melalui Dinas Kesehatan melaksanakan kegiatan Pelayanan Kesehatan Terpadu bertajuk, Program Safe Community Kota Manado, di ruang rapat Swissbel Maleosan
“Kegiatan Program Safe Community sangat penting untuk memudahkan masyarakat dalam melakukan tindakan medik bagi korban sebelum dirujuk ke Rumah Sakit. ” ucap Vicky
Lebih jauh katanya, kegiatan ini sangat penting untuk diikuti karena akan membantu masyarakat dalam mendapatkan layanan darurat ketika terjadi musibah.
“Saya berharap para peserta silahkan ikuti kegiatan ini sampai selesai jangan hanya seremoni belaka,” tandasnya
Lebih jauh dikatakan orang nomor satu di Manado itu, Call Center 118 yang pernah beroperasi beberapa waktu lalu di Manado, akan kembali diaktifkan. Apalagi, manfaatnya sangat besar bagi masyarakat di Kota Manado. “Kami pernah kerjasama dengan Rumah Sakit Prof Kandou terkait Call Center 118, tapi terhenti karena bertepatan dengan pelaksanaan Pilkada. Tapi saya berharap, ini dilanjutkan kembali dalam rangka memudahkan masyarakat mendapatkan pertoongan medis secara cepat,” tuturnya. Walikotapun berharap, para peserta yang ikut pelatihan ini lebih banyak terutama dari unsur kepolisian, unsur Polisi Pamong Praja (Pol PP) dan unsur Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Manado.
“Saya berharap terutama polisi menjadi terdepan dalam kegiatan ini, kemudian Pol PP bukan hanya melakukan penertiban tetapi ikut dilibatkan pula dalam kegiatan pertolongan darurat termasuk Badan Bencana harus ikut terlibat,”tandas Walikota pilihan rakyat ini.
Sementara itu kegiatan Pelayanan Kesehatan Terpadu Program Safe Community Kota Manado akan dilaksanakan selama lima hari mulai Senin (28/11) sampai Jumat (2/12) nanti dan diikuti berbagai stakeholder masyarakat termasuk kepolisian, Satuan Pol PP Manado, Palang Merah Indonesia (PMI) serta BPBD dan Dinkes.
Tampil sebagai pembicara Prof DR dr Aryono D Pusponegoro SpB KBD, Pembina Yayasan Ambulance Gawat Darurat 118 Jakarta bersama tim, dan Kepala Dinkes Kota Manado yang diwakili Kepala Bidang Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL) dr Joy Zekeon.
Acarapun diwarnai dengan atraksi pertolongan gawat darurat terhadap korban kecelakaan kerja serta penyerahan cenderamata dari Yayasan Ambulance Gawat Darurat 118 Jakarta.
(Onal)
