Berita TerbaruHukum & KriminalInternasionalNasionalPemerintahanPolitikSosial

Bertemu Komisi VIII, Parlemen Uni Eropa Tanyakan Soal Ini

×

Bertemu Komisi VIII, Parlemen Uni Eropa Tanyakan Soal Ini

Sebarkan artikel ini

Jakarta, ManadoNews –Parlemen Uni Eropa yang bertemu dengan Pimpinan Komisi VIII DPR RI, hari Kamis ( 25/7) di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta mempertanyakan tentang Radikalisme dan Intoleransi di Indonesia, termasuk terbitnya Perpu No.2 Tahun 2017 tentang Ormas.

MANTOS MANTOS

“ Pertanyaan itu diajukan Parlemen Uni Eropa, dipengaruhi pemberitaan media asing, terkait radikalisme dan intoleransi “ kata wakil Komisi VIII DPR RI Sodik Mujahid pada wartawan didampingi Iqbal Romzie, H. Iskan Qolba Lubis (Wakil Ketua Komisi VIII DPR FPKS), dan Wakil Ketua Komisi VIII DPR FPG Noor Achmat.

Politisi Partai Gerinda ini mengatakan kekhawatiran radikalisme dan intoleransi tersebut dijawab dan bisa diatasi karena masyarakat Indonesia sangat menghargai dan menjalankan toleransi beragama dengan baik. Modal toleransi tersebut adalah 4 pilar MPR RI (Pancasila, UUD NRI 1945, Bhinneka Tunggal Ika dan NKRI.

Baca Juga:  Veddriq Leonardo Persembahkan Emas Pertama Buat Indonesia di Olimpiade Paris

Menurut Sodik, pertemuan dengan delegasi parlemen Uni Eropa ini bertujuan untuk menganalisis kebijakan terkait kerukunan umat beragama, keragaman partai politik, dan merumuskan kebijakan di DPR.

Dikatakan, toleransi di Indonesia itu dibentuk oleh berbagai faktor, diantaranya komitmen untuk menghargai perbedaan yang ada.

“Dulu Indonesia terdiri dari berbagai kerajaan tapi ikut bersatu dalam NKRI” kata Iskan seraya menambahkan masyarakat Indonesia sudah sepakat mempertahankan Pancasila sebagai ideologi negara.(djamzu)

Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terbaru

PALU,MANADONEWS.CO.ID– Dalam rangka mempererat sinergitas antara TNI dan Polri Sulawesi Tengah, Danrem 132/Tadulako Brigjen TNI Deni Gunawan melakukan kunjungan silaturahmi ke Mapolda Sulawesi Tengah, (Senin 9/9/2024). Kunjungan ini menjadi momen…