
MANADO, MANADONEWS – Upacara penurunan bendera dalam rangka peringatan HUT ke- 72 Kemerdekaan RI di lapangan KONI Sario, Manado, Kamis (17/8) berlangsung sukses.
Suksesnya upacara tak lepas dari Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) yang berhasil menuntaskan tugas dan tanggung jawab.
Terkait upacara penurunan bendera dengan Inspektur Upacara (Irup) Gubernur Oly Dondokambey, seperti biasa, yang menarik untuk disaksikan adalah pengibar bendera dan pembawa baki.
Dan pada upacara penurunan bendera sore tadi, masyarakat Bolaang Mogondow (Bolmong) pantas berbangga sebab pembawa baki adalah pelajar utusan Bolmong.
Dialah Anindita Chairunnissa Mokoginta. Pelajar putri kelahiran 27 Agustus 2001 ini membuat decak kagum dengan keberhasilanya, membawa baki yang menjadi tempat diletakkan bendera Merah Putih untuk diserahkan kembali kepada Gubernur di panggung utama.

Keberhasilan pelajar kelas II SMU Yadika Kopandakan ini, tentu saja tidak hanya membanggakan seluruh komponen Bolmong, tetapi juga keluarga mengingat posisi pembawa baki menjadi salah satu yang sangat sentral pada setiap momen upacara peringatan HUT Proklamasi..
Dan keluarga Mokoginta – Paputungan merasa sangat bangga dengan apa yang dilakukan oleh putri mereka. Yahh..Anindita adalah putri dari Asisten Dua Setdaprov Muhammad Rudy Mokoginta dan Yunikesuamawaty Paputungan.
“Meski sempat was – was, namun kami yakin Anindita dapat melaksanakan tugasnya. Dan, syukurlah karena memang ia bisa menuntaskan tugas dengan sangat baik. Terima kasih untuk semua dukungan baik dari para guru, teman – teman sekolah dan seluruh masyarakat Bolmong,” kata kedua orang tua Anindita yang turut mengikuti upacara penurunan bendera.
Fik