Foto bersama walikota dan beberapa bupati se sulut.
Tomohon manadonews.co.id
Pemerintah Kota (Pemkot) Tomohon ternyata tidak cepat berpuas diri. Meski baru saja menerima penghargaan Universal Health Coverage (UHC) darp Presiden Joko Widodo, namun pemerintahan Wali Kota Jimmy Feldie Eman SE Ak kian terdorong melakukan sosialisasi.
Sosialisasi kali ini diperuntukan bagi para tenaga kontrak Perangkat Daerah di Pemkot Tomohon dan dilaksanakan di ruang rapat Sekretariat Daerah Kota Tomohon, Jumat (25/5).
Seperti diberitakan, Pemkot Tomohon dalam menjamin masyarakatnya melalui Jaminan Kesehatan Nasional-JKN mendapat perhatian dari Pemerintah Pusat dengan memberikan penghargaan UHCJKN – KIS. Award dari Presiden RI Joko Widodo tersebut diserahkan secara simbolis di Istana Negara dan disaksikan langsung Wali Kota Tomohon Jimmy Feldie Eman SE Ak.
Diketahui saat ini Pemkot Tomohon telah mengcover 100 Persen masyarakatnya melalui Jaminan Kesehatan Nasional sehingga menjadi salah satu dasar Pemkot Tomohon memperoleh penghargaan UHC JKN – KIS Award dari Pemerintah pusat.
Sebagai bagian tindaklanjut perolehan penghargaan itulah maka Pemkot Tomohon bersama BPJS Kesehatan menggelar sosialisasi kaitan dengan program Jaminan Kesehatan Nasional – Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS).
Wali Kota Eman melalui Asisten Umum Setda Kota Tomohon Ir Corry Caroles saat membuka kegiatan sosialisasi menjelaskan bahwa bergulirnya program JKN-KIS berdampak terhadap pelayanan kesehatan masyarakat.
“Program JKN-KIS membuka akses yang lebih besar kepada masyarakat untuk mendapat jaminan pelayanan kesehatan, dan Pemerintah Kota Tomohon sampai saat ini terus berupaya dalam memajukan pembangunan kesehatan demi kemajuan Kota Tomohon yang masyarakatnya sehat dan sejahtera,” tandasnya.
Tampak hadir Kepala Kantor BPJS Kesehatan Kota Tomohon dr Selvy Kapoh yang sekaligus sebagai pemateri, Kepala Bagian Organisasi dan Sumber Daya Manusia Ir Martina Mamesah MSi.(robby lumi)
