Nampak Wakil Bupati Bolmong, Yanny Ronny Tuuk berfoto bersama Asisten 1 Pemprov Sulut Edison Humiang disela-sela Rakornas Camat Regional 1. (foto/dr)
BOLMONG,MANADONEWS,-.Wakil Bupati Kabupaten Bolmong, Yanny Ronny Tuuk ikut menghadiri Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Camat Regional Satu Tahun 2018 di Sutan Raja Kalawat Kabupaten Minahasa Utara (Minut), Kamis (30/8).
Kegiatan yang diikuti oleh Lima ratus Camat Se-Sulawesi, Maluku dan Papua ini dibuka langsung oleh Menkopolhukam Jend TNI (Purn) Wiranto dan didampingi Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo.
Pada kesempatan tersebut Mendagri Tjahjo Kumolo mengatakan, camat merupakan salah satu pranata pemerintahan perlu bekerja profesional dengan pengembangan kemampuan intelektual, loyal dan mengikuti sesuai pranata hukum. Para camat harus loyal dengan pimpinan dan aturan harus tahu dengan layalitas tunggal kepada kepala pemerintahan.
“Para camat harus paham akan situasi di wilayahnya dan harus bekerja optimal dalam pelayanan publik yang maksimal,” kata Kumolo.
Sementara itu, Menkopolhukam Wiranto mengatakan, para camat merupakan posisi yang strategis dan sebagi ujung tombak pemerintahan di wilayah kecamatan. Camat harus bisa menyosialisasikan keberhasilan pemerintahan kepada masyarakat secara baik dan benar. Berbagai ancaman disintegrasi bangsa sat ini mulai dimunculkan, sehingga kita harus berani untuk mencegahnya. Dilanjutkannya, berbagai ancaman yang dihadapi saat ini diantaranya, terorisme, radikalisme, narkoba, hoax, paham intoleran yang mengancam keutuhan NKRI.
“Camat harus tahu kondisi negara dan camat harus bisa meredam segala persoalan di wilayahnya,”ujar Wiranto.
Ditambahkannya lagi, paling penting juga adalah koordinasi dengan jajarannya untuk sama-sama bekerja menjaga keamanan wilayah. “Musuh saat ini muncul dari dalam negara sendiri. Kita hrus bersatu dan berani tangkal bersama,” ujar Wiranto.
Ujar kegiatan, Wabup Yanny menuturkan kiranya para camat di Bolmong dapat proaktif untuk mengantisipasi setiap kejadian diwilayahnya masing-masing.
“Sebab, Camat harus mengikuti setiap perkembangan yang terjadi di desa-desa,” singkatnya.
Diketahui, rapat ini disponsori Kementerian Dalam Negeri Dirjen Bina Administrasi wilayah, dihadiri Gubernur Sulut Olly Dondokambey SE, Gubernur Jawa Timur Soekarwo, Wakil Gubernur Drs Steven O Kandouw, Irwasum Polri Komjen Pol Putut Bayu Seno, Pangdam XIII Merdeka Mayjen TNI Tiopan Aritonang, Kapolda Sulut Irjen Pol Bambang Waskito, Wakapolda Sulut Brigjen Johni Sadoma, Dirjen Bina Administrasi Kewilayahan Kemendagri Eko Subowo, Deputi V Bidang Koordinasi Keamanan dan Ketertiban Masyarakat Kemenko Polhukam Irjen Pol Carlo Brix Tewu, Bupati Minut Vonnie Anneke Panambunan, Wali Kota Manado DR Vicky Lumentut, Wakil Bupati Minut Ir Joppi Lengkong, Kapolres Minut AKBP Alfaris Pattiwael SIK, Sekda Minut Ir. Jemmy H Kuhu MA, SKPD dan para Camat.
(stvn)
